Mohon tunggu...
Yulius Roma Patandean
Yulius Roma Patandean Mohon Tunggu... Guru - English Teacher (I am proud to be an educator)

Guru dan Penulis Buku dari kampung di perbatasan Kabupaten Tana Toraja-Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan. Menyukai informasi seputar olahraga, perjalanan, pertanian, kuliner, budaya dan teknologi.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Cara Membuat Hidup Bahagia

26 Maret 2023   14:58 Diperbarui: 26 Maret 2023   15:01 350
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sesi rekreasi bersama keluarga. Sumber: dok. pribadi

Mengeluh sama saja dengan menambah beban. Ada beban pikirin, bahagia sulit terwujud. Jika ingin menikmati makanan tertentu, maka wujudkan, jangan dipendam. Sama halnya jika jatuh cinta, jangan disimpan di hati, nyatakan dengan segera, ditolak atau diterima urusan kemudian hari, usaha dan kejujuran hati yang utama.

Jika perlu, berceritalah kepada orang terdekat Anda. Mengeluarkan isi hati Pada orang yang tepat akan sangat membahagiakan. Terlebih jika respond yang diharapkan sesuai.

5. Hargai setiap usaha

Berikan penghargaan atas setiap usaha yang dilakukan. Jika gagal, apresiasi prosesnya. Terlebih jika berhasil.

6. Berbagi

Berbagi bisa menjadi solusi agar bahagia. Bisa dalam bentuk berbagi cerita inspiratif dengan orang lain, berbagi ide, ilmu dan pengetahuan. Bisa pula berbagi dalam bentuk donasi kepada orang yang membutuhkan.

7. Sisihkan waktu khusus bersama keluarga.

Sesi rekreasi bersama keluarga. Sumber: dok. pribadi
Sesi rekreasi bersama keluarga. Sumber: dok. pribadi

Jika Anda masih bujangan atau tidak menikah, ajaklah saudara, teman atau sahabat untuk rekreasi. Beban pendidikan dan pekerjaan akan terkikis dengan sendirinya ketika Anda sudah bersenda gurau sepanjang hari.

Sementara jika sudah berkeluarga, ajak suami/istri dan anak-anak untuk rekreasi bersama. Anda bisa pergi berenang, camping, belanja, makan-makan, menyanyi, dll.

8. Berorganisasi 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun