Mohon tunggu...
OVANTUS YAKOP
OVANTUS YAKOP Mohon Tunggu... Guru - Mengolah Hati dan Budi Melalui Menulis

SDN ANAM SMP SWASTA KARYA RUTENG SMAK ST. FRANSISIKUS XAVERIUS RUTENG STKIP ST.PAULUS RUTENG

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jeritan Sampah di Tengah Laut

21 Agustus 2024   18:57 Diperbarui: 22 Agustus 2024   21:53 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Para nelayanpun menangis histeris

Hei ! kalian para nelayan bisakah kalian mendengar jeritan kami?

Bawalah kami  ke tempat pabrik!

Kami bisa berubah wajah dan berguna lagi!

Aku bisa membangkitkan ekonomi dan kesejahteraan kalian !

Gulung, 21 Agustus 2024

Refleksi penulis saat mengunjungi salah satu pantai di kota parawisata bulan Agustus 2024. Poinnya bahwa harus ada tong sampah milik pemda di setiap titik pantai yang dibuka untuk masyarakat Umum. Kita diajak untuk peduli lingkungan khususnya pantai dan keindahannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun