Mohon tunggu...
OtnasusidE
OtnasusidE Mohon Tunggu... Petani - Petani

Menyenangi Politik, Kebijakan Publik dan Kesehatan Masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kopi Sasetan yang Bikin Cemburu

2 Februari 2022   09:09 Diperbarui: 2 Februari 2022   09:10 457
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kopi Sasetan Plus Kopi Bubuk Biar Kentel I Foto: Otnasuside

"Ngobrol yang santai wae. Ngobrol soal pengalaman ngopi bareng di Metropole. Ungkapkanlah perasaan Bude. Jangan pernah bilang sudah tua. Justru menua bareng itu harus makin kocak dan makin mencintai. Makin membutuhkan satu sama lain".

Menjelang malam, Ibu menelpon seseorang yang sedang berada di Punggung Bukit Barisan Sumatra. "Aku traktir makan bubur ayam di Pasar J. Kita ke pasar pagi-pagi, belum mandi. Kita makan bubur di atas tempat penampungan air ya. Sudah itu kita cari gorengan depan apotik. Jadi pulang kan Sabtu ini. Aku kirim tiket ya".

"Ya. Ya. Ya. Pulang. Gimana kalau kita makan bubur Cikini deket stasiun saja. Aku kangen suasana sarapan bareng, waktu kau jaga di Cipto dulu," kataku.

Perjalanan masih delapan jam lagi untuk sampai ke bandara. Senyum sendiri ketika KKP menginginkan, membuka ingatan ketika makan bubur ayam di atas penampungan air di Pasar J.  Belum mandi. Dua-duanya pakai celana pendek dan kucek kumel, cuma nggak bau iler saja.

Melepas rutinitas dan membuka memoar itu perlu dan penting. Menikmati makanan, memandangi orang tercinta terkadang bikin dredek. Kalau masih ada dredek artinya kamu masih cinta bin nafsu dengan pasanganmu.

Mari dimulai dari kopi rumah dengan cinta. Sasetan jadilah. Modalnya cuma seribu rupiah dan air panas. Ada yang mahal, senyuman kekasih alias istri tercinta serta ucapan terima kasih dari suami atas secangkir kopi hangat.

Salam Kompal

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun