Mohon tunggu...
OtnasusidE
OtnasusidE Mohon Tunggu... Petani - Petani

Menyenangi Politik, Kebijakan Publik dan Kesehatan Masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Jangan Abaikan Cinta Anak SMP

24 November 2019   10:38 Diperbarui: 24 November 2019   10:45 205
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pisau Cinta yang Bisa Membunuhmu I Foto: OtnasusidE

Hanya saja semua menjadi cepat terselesaikan dan seluruh pihak yang terkait menjadi tahu diri.  Move on-nya menjadi cepat.

Bersyukurlah mereka yang berani mengambil keputusan atas nama cinta. Bagi mereka yang tidak pernah mengambil keputusan atas nama cinta maka jangan harap anda bahagia. Dengan keputusan maka pengambil keputusan sudah tahu konsekuensi dari keputusan  take it or leave it.

Kalau ada orang yang bilang, "aku bisa apa kalau dia cinta aku".  Maka bersiaplah untuk bertanggungjawab ketika satu waktu lelaki atau perempuan yang kau diamkan cintanya bertahun lewat meminta pertanggungjawabmu dengan menyatakan, "aku mencintaimu". Padahal kau tahu, kau punya suami atau istri dan dia juga punya istri atau suami.

Reuni, temu kangen atau apalah bisa menjadi pembuka luka dan ketika situasi berubah maka bisa jadi cinta tak lagi bertepuk sebelah tangan tapi malah bertepuk tangan. Kalau mau akan terjadi mohon, sekali lagi mohon ingat suami/istri dan anak. Ini cobaan. Luka, tidak ini pembalut luka malah. Ini borok.  Wak wak wak.

Awas kalau ketahuan, cinta bisa berubah menjadi dendam kesumat.  Hiiiiii.  Kalau cinta mesti tahu diri kemungkinan dan ketidakmungkinan.

Selamat bercinta. Bersyukur ada cinta karena cinta itu menyehatkan jiwa yang sedang sakit sekaligus juga bisa menjadi penyakit kalau salah mencintai.

Salam penuh cinta dari Punggung Bukit Barisan Sumatra

Salam Kompal

kompal-5dd9eb76d541df2b387cf4d2.jpg
kompal-5dd9eb76d541df2b387cf4d2.jpg

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun