Akupun pamit dan satu truk datang untuk menimbang hasil kerja mereka dari pagi buta hingga ke jelang sore. Mereka pun pulang ke titik penjemputan awal. Dan keesokan hari mereka pasti akan kembali ke titik penjemputan dan kembali bekerja ke titik yang telah ditentukan.
Jadi peliharalah ciptaan yang Maha Sempurna ini agar bisa dinikmati oleh anak cucu cicit. Janganlah membuat kerusakan sehingga Gunung Dempo tak nyaman lagi menyapa dari Simpang Mana. Mari buat Gunung Dempo selalu menyapa indah dan merdu dari Simpang Mana. Menyapa jiwa kita yang penat oleh hiruk pikuk kehidupan.
Salam Kompal
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H