Faktor Kelelahan
Jika dilihat dari perjalanan kedua tim. Kroasia sepertinya yang paling banyak menguras tenaga karena mereka dua kali harus menghadapi adu pinalti, yaitu melawan Denmark dan Rusia. Melawan Inggris, Kroasia unggul dramatis di babak perpanjangan waktu.
Pemulihan fisik dan mental para pemain Kroasia diyakini dilakukan oleh Zlatco Dalic sang pelatih. Fisik dan mental di partai puncak merupakan salah satu faktor maha penting.
Satu rohnya adalah solidaritas dan kekompakan tim. "Tim yang tidak memiliki dua hal itu sekarang telah pulang, mereka mungkin sedang di pantai," kata Dalic  (Kompas,  15 Juli 2018, A).
Deschamps sang pelatih Ayam Jantan Perancis bukan ke final tanpa masalah. Perancis yang memiliki pemain muda berbakat dari berbagai latar belakang kini makin menyatu. Ego pemain dihancurkan oleh Deschamps. Semua pemain harus mendukung tim.
Ketika semua pemain saling mendukung maka semua pemain adalah pemain penyerang dan juga pemain bertahan. Semua harus saling melayani untuk semua pemain.  Les  trois  Mousquetaires  yang memiliki filosofis semua untuk satu dan satu untuk semua dianut oleh Deschamps  (Kompas,  15 Juli 2018, A).
Kenangan
Kenangan 1998 akankah terulang bagi Perancis ataukah justru menaikkan level Kroasia dari juara tiga menjadi juara dunia di 2018? Perancis mengalahkan Brazil, 3-0 untuk menjadi juara dunia. Kroasia mengalahkan Belanda, 2-1 untuk menjadi juara ketiga.
Perancis jelas akan melakukan segalanya untuk mencapai puncak. Demikian pula halnya dengan Kroasia, diyakini akan berkepala tegak untuk melawan Perancis.
Faktor nonstatistik juga akan berpengaruh. Satu yang bikin geleng-geleng kepala adalah, selain kesebelasan Kroasia yang saat ini ngetop, Presiden Kroasia Kolinda Grabar-Kitarovi pun banyak di ulas oleh berbagai media.
Kolinda memang anggun sekaligus gila bola, dia ikut menyaksikan langsung dan bahkan memberikan dukungan hingga ke kamar ganti. Akankah pelukan seorang presiden yang kebetulan seorang perempuan akan membakar semangat Kroasia yang memang sudah berjuluk Vatreni.