Mohon tunggu...
OtnasusidE
OtnasusidE Mohon Tunggu... Petani - Petani

Menyenangi Politik, Kebijakan Publik dan Kesehatan Masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Nasi Dua Rendang

16 November 2017   00:06 Diperbarui: 16 November 2017   00:10 1245
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: https://cdn.brilio.net/news/2016/04/26/57057/251074-1000xauto-fakta-rendang-.jpg

Yup. Nasi dua rendang memang bisa bikin kalap.

"Aku kalau cuma mau makan nasi dua rendang bisa makan sendiri. Aku butuh kamu. Aku butuh kamu. Kau kejam. Turunlah dari mobil!" teriaknya.

Akupun berdiri di pinggir Jalan Lintas Tengah Sumatra setelah meminta berhenti pada sopir mobil travel. Werdadhani memang suka meledak-ledak. Itulah dirinya yang paling indah.

Anak lelakiku pernah bilang, "Ibu tak akan bisa bekerja tanpa Bapak. Titip Ibu," kata anak lelakiku yang kini ada di surga.

Setelah dijemput nanti aku akan meminta maaf pada istriku. "Aku egois," gumamku dalam hati menyesali kepergianku tanpa izin pagi tadi.

Salam Kompal

Salam Kompasiana

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun