Mohon tunggu...
OSTI  LAMANEPA
OSTI LAMANEPA Mohon Tunggu... Mahasiswa - DEO GRATIA (RAHMAT ALLAH)

MAHASISWA FILSAFAT DAN TEOLOGI

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Integrasi Sosial dan Kebudayaan Menurut Sorokin

13 April 2021   06:57 Diperbarui: 27 April 2021   14:39 1558
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Individu-individu bisa saja dibentuk oleh tipe-tipe dasar mentalitas budaya. Tipe-tipe dasar mentalitas budaya ini terwujud dalam wahana-wahana materil yang tak terbilang jumlahnya dan dalam norma-norma sosial yang mengatur perilaku individu. Sejauh sistem sosio-budaya suatu masyarakat bersifat integral, akan ada konsistensi logis. Ini berarti sistem yang membentuk sistem ini mencerminkan mentalitas budaya yang dominan. Meskipun ada himpunan-himpunan budaya atau sosial, Sorokin menekankan kecenderungan sistem sosio-budaya kearah integrasi dalam hubungannya dengan mentalitas budaya yang dominan, yang dinyatakan oleh sistem sosio-budaya itu dalam supersistem sosio-budaya yang besar.

Kesimpulan

Pemikiran Sorokin tentang integrasi sosial-budaya kiranya dapat membantu kita untuk memahami pola tingkah laku individu dan relasinya dalam suatu kebudayaan. Mengingat kebudayaan itu sangat dinamis, maka perlu kita memahami dengan baik perubahan-perubahan yang terjadi dalam suatu kebudayaan. Perlu di ketahui bahwa perubahan suatu sistem sosio-budaya harus dicari dalam sistem itu sendiri, bukan dalam factor-faktor luar, meskipun yang terakhir ini dapat mempercepat atau memperlambat atau membentuk proses perubahan dalam aspek-aspek sekundernya.

Sistem sosio-budaya itu merupakan sistem yang hidup dan berlangsung terus sehingga tidak mungkin untuk tinggal statis. Sebaliknya sistem-sistem it uterus-menerus berubah, karena kemampuan-kemampuan yang terkandung di dalamnya tidak tertutup dan berkembang melalui kegiatan-kegiatan kreatif dari individu-individu di dalamnya.

Daftar Pustaka

  • Soedjatmoko. PEMBANGUNAN DAN KEBEBASAN. Jakarta: Anggota IKAPI LP3S, 1985
  • Sorokin Pitirim. SOCIETY, CULTURE, AND PERSONALITY. New York: Harper & Row, 1947
  • Johnson Paul Doyle & Lawang M.z. Robert. TEORI SOSIOLOGI KLASIK DAN MODERN. Jakarta: PT. Gramedia Utama, 1994

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun