Mohon tunggu...
Daniel Oslanto
Daniel Oslanto Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Rasanya lebih sulit berganti klub kesayangan ketimbang berganti pasangan (Anekdot Sepakbola Eropa) - 190314

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Saga Kursi Manajerial Manchester United Bagian-1: Nama Mourinho Berkumandang, MU (Masih) Bungkam

12 Februari 2016   12:07 Diperbarui: 12 Februari 2016   12:40 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

  • Mourinho Kepada Temannya: United Job is Done Deal!
  • Filosofi MU Adalah Mendatangkan Talenta Terbaik di Dunia.

 [caption caption="Jose Mourinho, dikabarkan sudah sepakat untuk melatih Man. United pada musim depan (telegraph)"][/caption]Dalam dua hari terakhir, media Inggris beramai-ramai memberitakan bahwa Mourinho akan melatih Manchester United (MU) pada musim depan. Hal ini dikarenakan  Mourinho dikabarkan memberitahu temannya bahwa dia akan melatih MU. Mourinho : The United job is done deal! Demikian pemberitaan media Inggris mulai dari Sun, Mirror, hingga Daily Mail. Uniknya, meskipun media Inggris beramai-ramai memberitakan bahwa Jose Mourinho akan melatih MU, tidak ada tanggapan resmi dari pihak MU hingga saat ini. Pihak MU tidak membenarkan berita itu, tidak juga menolak kebenarannya. Yang dilakukan oleh pihak MU saat ini adalah bungkam, dan membiarkan setiap pihak mereka-reka.

Setelah ditinggalkan pensiun oleh Sir Alex Ferguson, yang membawa MU ke dalam era kejayaan selama 26 tahun kepelatihannya, MU masih mencari dan mencari pelatih yang bisa mengembalikan kejayaan dan kerhomatan mereka sebagai klub tersukses di Inggris. Percobaan pertama, David Moyes, tidak bertahan lebih dari semusim. Sepuluh bulan bekerja, MU mendepak Moyes yang seringkali menjadi bahan sindiran dan olok-olok fans rival. MU mencoba peruntungan dengan Louis Van Gaal (LVG). Tidak seperti Moyes yang tak pernah melatih klub elit, sebagai pelatih yang kenyang pengalaman dan gelar, LVG dianggap cocok merepresentasikan ambisi MU yang mengembalikan statusnya sebagai klub elit di Inggris. Sudah satu setengah tahun berlalu, sekitar £ 250 juta yang digelontorkan untuk merekrut pemain, LVG masih berusaha untuk menerapakan “filosofi” nya di skuad MU. Namun seiring dengan performa MU yang masih jauh dari ambisi klub, nama-nama pengganti LVG terus bergulir dan pekan ini, nama Mourinho semakin bergema kencang untuk menggantikannya.

Munculnya nama Mourinho bukanlah tanpa sebab. Ada empat alasan nama Mourinho disebut-sebut sebagai calon manajer MU pada musim depan, antara lain:

Rivalitas Sekota

Kota Manchester tidak lagi “merah” dalam empat tahun terakhir. Dalam empat tahun terakhir, Manchester City berhasil mengungguli MU di klasemen bahkan dua kali menjadi juara. Untuk mengusung ambisinya musim depan, Man. City mendatangkan pelatih eksepsional dari Bayern Munich, Josep “Pep” Guardiola. Pep dipastikan akan melatih City musim depan, diikat dengan kontrak senilai £ 21 juta per tahun, selama tiga tahun. Hal ini memaksa MU harus mendatangkan sosok pelatih yang dianggap “seimbang” dengan Pep Guardiola. Berbekal torehan ciamik di berbagai klub di Eropa, Mourinho adalah penantang yang ideal untuk Pep Guardiola.

Ambisi dan Filosofi

Identitas MU sebagai klub terbaik di Inggris dengan torehan gelar terbanyak merepresentasikan ambisi mereka yang selalu menginginkan talenta terbaik. Mulai dari pemain terbaik, hingga pelatih terbaik. Dengan mendatangkan kualitas terbaik, maka mereka akan mengharapkan dampak yang baik. Ambisi klub yang ingin menjadi yang terbaik tentu sejalan dengan ideologi para sponsor yang rela membayar mahal untuk MU, dan tentunya meningkatkan nilai saham MU yang melantai di NYSE (New York Stock Exchange).

Ed Woodward (Vice Chairman MU) ditanya mulai dari keuangan MU yang membaik, geliat Liga Cina, hingga pandangannya terhadap Leicester City yang memukau. Berikut petikannya.

Woodward asked about Leicester squad built for £ 22m: why is it the case the bigger club can’t find relatively cheap player like Leicester?

#MUFC Woodward: “Leicester is a fantastic point for everyone this year…the philosophy we have is to target quality of player.

#MUFC Woodward (cont’d): “Pressure on bigger clubs to bring in players who will hit the ground running…world class almost immediately.”

Dari keterangan Woodward, Filosofi MU adalah mencari pemain berkelas dunia. Hal ini tentu berlaku pada sosok pelatih. Dan Mourinho sudah memenuhi kualifikasi tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun