Saya selalu memulai hari dengan berjalan kaki pagi-pagi menyusuri jalan sepanjang 1.5 Km menuju Taman suropati, taman indah yang terletak persis didepan rumah dinas Gubernur Jakarta. Dilanjutkan dengan Jogging selama 30 menit dan jalan santai mengitari taman selama 30 menit, lalu kembali menempuh perjalanan 1.5 Km untuk kembali kerumah.
Pagi itu saja saya telah membakar 500 kalori, tidak berhenti disitu saya melanjutkan dengan sit-up dan crunch masing-masing 90 kali dibagi menjadi tiga set. Berhenti untuk makan siang lalu kembali lagi dengan sit-up,crunch dan Squat sebanyak 100 kali masing-masing dibagi menjadi 5 set.
Bahkan karena terlalu sibuk saya sampai melupakan kewajiban saya untuk menulis.
Hampir seumur hidup saya tidak pernah berolahraga membuat semua otot dibadan menjadi kaget, sehingga sering mengalami Jarem atau keram otot.
Beberapa orang menganjurkan saya untuk mengkompres otot yang keram dengan es batu, sebagian lagi ada yang menganjurkan saya mandi menggunakan air hangat, namun tidak berpengaruh terlalu banyak malah terkadang membuat badan ngilu.
Lalu saya dikasi tau sama ibu saya sendiri, untuk menggunakan Geliga krim. Bunda sendiri sudah lama menggunakan product Balsem geliga. Dan saya kebalikanya ... yang anti sekali dengan product ini karena panasnya yang ..... Naudzubillah !!!.
Saya mempunyai pengalaman yang tidak mengenakan dengan product ini, disuatu malam saat saya masih berusia sebelas tahun. Saya terserang batuk parah yang membuat saya tidak bisa tidur dan membangunkan ayah saya, sialnya tepat dimalam itu minyak angin yang biasa digunakan habis yang tersisa hanya ada balsam Geliga.
Entah apa yang dipikirkan ayah dengan mengganti peran minyak gosok dengan balsam otot, mengoleskan ke sekujur tubuh ... kontan saya langsung loncat kepanasan, melepaskan baju dan menyiramnya dengan air.
Bukanya dingin malah semakin panas membakar seluruh bagian tubuh, alhasil saya tidak tidur semalaman dan batuk saya memang hilang.
Berbeda dengan balsam ototnya, Geliga krim adalah inovasi jenius dengan bau yang harum dan panas yang pas, terutama saat dioleskan di tempat yang tepat. Otot yang semula kencang dan mengikat oleh keram akan terasa kendur dan normal kembali, panasnya yang pas meresap kedalam tubuh untuk waktu yang cukup lama.