Mohon tunggu...
Opa Jappy
Opa Jappy Mohon Tunggu... Konsultan - Orang Rote yang Bertutur Melalui Tulisan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

http://jappy.8m.net

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Curang Kejar WTP, Masuk Penjara

22 Mei 2022   13:05 Diperbarui: 22 Mei 2022   13:06 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi BPK Go Id

Tapi, ada cara lain; yang juga cepat, yaitu sogok auditor BPK. Sehingga laporan yang tak sesuai SAP, dapat "disulap" oleh para auditor BKP yang telah disogok. Gampang khan.

Nah, jika Kepala Daerah atau Pemda mendapat WTP, maka dengan cepat muncul iklan ucapan selamat kepada Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Provinsi/Kabupaten/Kota atas opini Wajar Tanpa Pengecualian yang diperoleh dari Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia. Predikat yang membanggakan dan harus diketahui masyarakat. Inilah yang dikejar; karena di situ ada kebanggaan dan keberhasilan.

Penyuapan terhadap auditor BPK inilah yang paling terjadi; dan tak sedikit Kepala Daerah yang masuk penjara. Terbaru adalah Bupati Kabupaten Bogor, demi kejar WTP, melakukan penyuapan; dan berujung di tahanan KPK.

Dan, jika sudah menjadi tahanan KPK, maka yang kasihan dan (juga) rugi adalah rakyat telah memberikan mandat  kepada Kepala Daerah tersebut untuk menjadi pemimpin dan memimpin mereka.

Cukuplah

Opa Jappy | Pengajar Kelas Politik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun