Sayangnya, harapan dan keyakinan tersebut dikotori oleh oknum pengasuh yang mencabuli serta menghamili anak-anak asuh mereka. Kejadian seperti itu terulang, terulang, dan terulang.
Selanjutnya?
Agar peristiwa "terulang dan terulang" tersebut tidak terjadi (lagi), maka perlu "revolusi pendidikan di Ponpes." Katakanlah Kemendag sebagai lembaga pengawas dan pembina Ponpes, perlu melakukan Asesmen Ponpes (terhadap peserta didik, guru dan ponpes); seperti yang dilakukan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
Mungkin dengan cara itu, Asesmen Ponpes, bisa menemukan para pengasuh (Ponpes) yang tidak layak dan tak berkualitas. Kemudian, mengganti mereka atau dibina sehingga mencapai kelayakan sebagai guru, pengasuh, bahkan pimpinan Ponpes.
Cukuplah
Opa Jappy | Mantan Guru
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H