Mohon tunggu...
Opa Jappy
Opa Jappy Mohon Tunggu... Konsultan - Orang Rote yang Bertutur Melalui Tulisan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

http://jappy.8m.net

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Hoaks tetang "Ratna dan Ratna Babak Belur"

3 Oktober 2018   09:58 Diperbarui: 3 Oktober 2018   14:09 1119
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Berita Heboh, RMOL, Twitter| Edit by Opa Jappy

HOAX adalah something intended to deceive; deliberate trickery intended to gain an advantage; A deception for mockery or mischief; a deceptive trick or story; a practical joke; subject to a playful hoax or joke; To deceive by a story or a trick, for sport or mischief; to impose upon sportively. Dengan kata lain, Hoaks, adalah sesuatu untuk menipu; tipuan yang disengaja untuk mendapatkan keuntungan, manfaat tertentu; sesuatu tersebut bisa berupa, kata-kata, kisah, cerita, gambar, grafis, film, video, dan lain sebagainya. Dengan demikian, hoaks bisa saja berisi hal-hal ada, fakta, peristiwa (pada masa dan sikonnya), yang ditampilkan ulang sebagai ada dan benar pada waktu dan sikon yang beda/berbeda (yang kemudian/belakangan) atau disesuaikan dengan kepentingan Sang Penyebar Hoaks.

Bahkan, selain berupa hal-hal yang bohong dan tak pernah ada, bisa berupa data dan fakta (yang benar) pada sikon serta lokasi lain, namun (dengan beberapa tambahan atau edit narasi dan gambar) ditampilkan sebagai atau pada sikon kekinian; atau (sementara) terjadi pada masa kini.

##

Berdasarkan hal-hal di atas, maka simpulan awal yang saya temukan adalah, 'apa-apa yang dialami oleh Ratna tersebut adalah hoaks yang TSM.

Sekaligus suatu rekayasa (yang sangat tidak bermartabat, penuh kebohongan, penipuan) dalam rangka membangun  opini busuk dan pembusukan terjadap lawan politik.

Dan, jika hoaks tersebut tersebar, kemudian tanpa bantahan; dan diterima publik sebagai suatu kebenaran, maka selanjutnya, menjadi alat serangan terhadap lawan politik (terutama pemerintah dan aparat), bahwa mereka melakukan kekerasan terhadap aktivis politik, dan Ratna adalah salah satu korban.

Hal itu (terbukti) dengan ada pemberitaan melalui Medsos yang muncul melalui Ferdinand serta Rachel, bahkan Zon. Mereka secara tersirat telah menuding dan menuduh Sang Lain yang menjadi lawan politik.

Jadi, kali ini, Sinetron Ratna dan 'Ratna Babak Belur,' hanyalah upaya yang sangat tidak jujur dan rekayasa yang tidak cerdas. Para penulis skenario dan sutradara di balik sinetron 'Ratna dan Ratna Babak Belur' lupa bahwa mereka berhadapan dengan Rakyat yang Cerdas; rakyat yang sudah muak dengan segala bentuk orasi, narasi, meme, image provokatip serta hoaks. Rakyat yang cerdas itulah yang membasmi hoaks.

So, Jangan buat hoaks, karena kami gampang mengetahuinya.

Opa Jappy | Relawan Indonesia Hari Ini Memilih Jokowi - IHI MJ

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun