Tapi, bagaimana jika biaya-biaya untuk bukber tersebut, dialokasikan untuk pembagian ta'jil gratis? Katakanlah, diberikan kepada mereka yang ada komunitas padat penduduk, panti asuhan, rumah jompo, dan lain sebagainya. Atau, seperti yang dilakukan oleh Relawan Cinta Indonesia, yang membagi ta'jil kepada orang-orang di pinggir jalan dan dalam perjalanan.
Tentu yang harus diingat juga bahwa Pembagian Ta'jil Gratis ini bukan agar dipandang oleh manusia, namun semata-mata karena perhatian, cinta dan kasih sayang terhadap sesama.
Itulah salah satu bentuk ibadah, bukan di ruang-ruang tertutup, melainkan pada area terbuka. Bukan untuk dilihat manusia, melainkan dilihat oleh Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang.
Opa Jappy | Indonesia Hari Ini Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H