Akhir  kata,
Selamat Jalan Perempuan Revolusioner, jerih dan juangmu tak hilang dimakan rayap zaman, serta tak pernah punah dari dalam semua hati, Â sebab dalam persekutuan dengan Tuhan jerih payahmu tidak sia-sia.
Engkau telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan telah memelihara iman. Sekarang telah tersedia bagimu mahkota kebenaran yang dikaruniakan kepadamu oleh Tuhan, Hakim yang adil.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H