Mohon tunggu...
Oni Krisna Wati
Oni Krisna Wati Mohon Tunggu... Guru - Guru Bahasa Inggris SMKN 1 Glagah Banyuwangi

Terlahir dengan nama Oni Krisna Wati di Sebuah desa kecil di kabupaten Banyuwangi, tepatnya di desa Genteng, 5 Februari 1972. Oni memilik gemar menulis puisi dan membaca karya sastra semenjak kecil. Oni belajar di SD Negeri Kopen 1 Genteng Banyuwangi Jawa Timur . Oni menyelesaikan jenjang pendidikan menengah pertama di SMP Kristen Efrata Genteng. Oni melanjutkan SMA nya di SMAN 2 Bondowoso. Oni kuliah di Universitas Negeri Jember mengambil jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia. hobi dan bakatnya menulis dan membaca semakin terasah ketika di jenjang kuliah. Oni mengikuti banyak kegiatan yang berkaitan dengan kesastraan di kampus. Oni juga aktif ketoprak yang diprakarsai oleh Bapak IC Sudjarwadi seorang dosen sastra di Universitas Negeri Jember. Namun teori tidak sama dengan kenyataan. Semenjak 2010 aktif menjadi ASN di SMKN 1 Glagah Banyuwangi dan mengajar mata pelajaran Bahasa Inggris. Walaupun mengajar Bahasa Inggris Oni tetap aktif menulis dan akhirnya terlahirlah karya pertama berupa novel yang berjudul Gayatri .Karya yang kedua berupa puisi yang bertema senja yang berjudul The sunset memories. Selain Hobby membaca dan menulis , Oni juga gemar travelling untuk mengenal budaya setempat .

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kebutuhan Dasar Manusia dan Dunia Pendidikan Modul 1.4 Sub Judul 1.4.a.4.4 Pendidikan Guru Penggerak

6 Oktober 2023   01:43 Diperbarui: 6 Oktober 2023   01:48 17772
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Manusia memiliki kebutuhan dasar yang harus dipenuhi agar memperoleh kehidupan yang sejahtera. Kebutuhan dasar manusia menurut dr William Glasser dalam Choice Theory dibagi lima. Antara lain   kebutuhan untuk bertahan hidup (survival), kasih sayang dan rasa diterima (love and belonging), kebebasan (freedom), kesenangan (fun) dan penguasaan (power).

Dengan demikian, kebutuhan adalah segala sesuatu yang dibutuhkan manusia untuk mencapai kesejahteraan.Pada dasarnya kebutuhan manusia berbeda-beda tergantung situasi, kondisi dan tujuan yang hendak dicapai.Ketika manusia memperoleh apa yang diinginkan, sebenarnya manusia tersebut sedang memenuhi satu atau lebih dari kebutuhannya.

PAGE 3

5 Kebutuhan Dasar Manusia (1)

Setelah Anda menonton video dan kemudin kita perdalam pemahaman kita terhadap konsep 5 Kebutuhan Manusia dengan membaca artikel yang ada di modul 1.4 sub judul 1.4.a.4.4 page 3. Seluruh tindakan manusia memiliki tujuan tertentu. Semua yang kita lakukan adalah usaha terbaik kita untuk mendapatkan apa yang kita inginkan. Lima kebutuhan dasar manusia ini juga perlu kita gali dari setiap peserta didik agar dapat mengenali satu per satu apa yang dibutuhkan oleh peserta didik.

PAGE 4

5 Kebutuhan Dasar Manusia (2)

Bapak Ibu Calon Guru Penggerak,

Semua orang senantiasa berusaha untuk memenuhi kebutuhannya dengan berbagai cara. Bila mereka tidak bisa mendapatkan kebutuhannya dengan cara yang positif, mereka bisa melanggar peraturan atau melakukan hal-hal yang tidak sesuai dengan nilai-nilai kebajikan.

Seorang murid yang tidak begitu berhasil secara akademik mungkin kebutuhannya akan penguasaan tidak terpenuhi di sekolah. Oleh karena itu, mungkin dia akan mencoba untuk memenuhi kebutuhannya akan penguasaan, dengan mencoba mengatur orang lain di lapangan bermain, atau bahkan menyakiti mereka secara fisik. Sebagai guru, kita dapat melibatkannya dalam kegiatan yang memberi peluang murid tersebut membuat pencapaian yang berarti.

Seorang yang tidak merasa diterima oleh teman-temannya, kebutuhannya akan kasih sayang dan rasa diterima tidak terpenuhi, oleh karena itu dia mungkin akan memiliki satu teman dan memisahkan diri yang lain. Sebagai guru, kita bisa membangun hubungan yang bisa membangun kepercayaan dan keintiman dengan anak ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun