Desa kedua yakni Desa Tongging terletak di Kecamatan Merek dan memiliki topografi alam berupa lereng terjal dengan relief bergunung. Dengan keadaan ini, tak heran pemandangan Danau Toba dari desa ini terlihat menawan. Ini sesuai dengan asal usul nama desanya yang diambil dari kata "Tonggi" yang berarti "Manis".
Baru-baru ini saya menemukan sebuah foto di instagram yang memperlihatkan keindahan Bukit Sibea-bea yang ternyata terletak di Harian Boho, Kabupaten Samosir. Ini adalah kawasan bukit yang menggabungkan panorama alam namun ditata modern dengan hadirnya jalan aspal yang meliuk sehingga terlihat semakin menarik. Keindahan yang membuat siapa saya orang melihatnya melongo dan bergumam betapa cantiknya negeri ini: Wonderful Indonesia.
Daya tarik utama bukit yang terletak 1.021 meter di atas permukaan laut ini ialah cikal bakal keberadaan patung Yesus di puncaknya. Rencananya, patung itu akan memiliki tinggi 61 meter sehingga kelak akan menjadikannya sebagai patung Yesus tertinggi yang ada di dunia.
Masih di kabupaten yang sama yakni Samosir, terdapat juga Desa Tomok yang terkenal dengan pertunjukan Sigale-gale yang konon bermuatan mistis. Sigale-gale sendiri adalah nama sebuah patung kayu yang digunakan dalam pertunjukan tari saat ritual penguburan mayat suku Batak di Pulau Samosir. Kini, pertunjukan patung menari dengan iringan musik dan tarian Tor-tor oleh mereka yang memakai kain Ulos ini menjadi salah satu daya tarik wisatawan yang berkunjung ke Samosir.
Masih di Pulau Samosir, ada juga makam kuno dan beberapa artefak megalitik, misalnya saja Kompleks Makam Raja Sidabutar di mana Raja Sidabutar --diyakini sebagai orang pertama di Pulau Samosir, dimakamkan di sana.
Janji Kita dan Pengakuan Dunia Atas TobaÂ
Keagungan Danau Toba tak hanya sebagai tempat wisata namun juga sebagai sumber kehidupan terutama masyarakat sekitar sudah lama diakui oleh dunia. Jauh sebelum Danau Toba ditetapkan sebagai UNESCO Global Geopark pada tahun 2019 lalu, saya sudah mendapati pengakuan itu lewat Jackum Brown dan David Brown yang dikenal sebagai pembuat buku seri "501 Must Visit" di mana di salah satu edisi bukunya yakni "501 Must Visit Destinations" mereka memasukkan Danau Toba sebagai salah satu tempat yang wajib dikunjungi dari sederet tempat wisata di seluruh dunia.