Dari sebegitu banyaknya tugas/pekerjaan yang diemban tentunya memerlukan manajemen pengelolaan yang baik agar fokus terhadap urutan pengerjaan sehingga terjadwal sesuai dengan kepentingan dan batas waktu yang diberikan.
Utama, mendesak dan batas akhir dari sebuah tugas yang menjadi prioritas dalam pengerjaan sehingga akan terhindar dari keterlambatan dan ketidak profesionalan.
2.Bekerja Lebih Efektif,
Menciptakan sebuah pekerjaan menjadi lebih efektif oleh sebab pikiran dan hati hanya terfokus pada satu bidang pekerjaan yang sedang dikerjakan hingga selesai, dengan sementara mengabaikan pekerjaan yang menjadi urutan kedua dan seterusnya.
Dengan hanya terfokus pada satu bidang pekerjaan yang menjadi skala prioritas dan segala daya tercurahkan disana maka pekerjaan menjadi lebih cepat selesai.
3.Progres Pekerjaan Terpantau,
Adanya skala prioritas membuat pekerjaan menjadi lebih efektif karena sebagian besar energi terfokus kesana dan perkembangan serta kemajuan pekerjaan menjadi lebih terawasi sekaligus terkoreksi lebih dini.
Sebagai antisipasi terlewatinya atau ketidaksempurnaan sebuah pekerjaan dan kemungkinan default/reject dapat ditekan seminimal mungkin.
Menyusun Skala Prioritas,
1.Dahulukan Project Due Date Hari ini,
Tugas/pekerjaan yang datangnya belakangan tidak selalu diprioritaskan belakangannya juga, tergantung due date/jatuh tempo dari pekerjaan tersebut atau sesuai dengan kesepakatan dengan pemberi tugas/pekerjaan.
Sehingga dalam menentukan skala prioritas sebuah tugas/pekerjaan lebih mempertimbangkan durasi dari pekerjaan itu sendiri.