Berdasarkan rumusan masalah (juga mencakup penyebab timbulnya masalah), guru mencoba mencari cara untuk memperbaiki atau mengatasi masalah tersebut. Dengan perkataan lain, dalam langkah ini, guru merancang tindakan perbaikan yang akan dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut. Untuk merancang suatu tindakan perbaikan, guru dapat :Â
- (1) mengacu kepada teori yang relevan,
- (2) bertanya kepada ahli terkait, danÂ
- (3) berkonsultasi dengan teman sejawat.Â
Ahli terkait mungkin ahli pembelajaran, mungkin pula ahli bidang studi atau pembelajaran bidang studi. Rencana tindakan perbaikan dituangkan dalam rencana pembelajaran.
Mari kita ambil kasus ibu YANI lagi, yaitu masalah pertanyaan guru yang tidak terjawab oleh siswa. Hasil analisis menunjukkan bahwa pertanyaan yang disusun guru terlampau panjang dan kurang jelas.Â
Di samping itu, guru sering langsung meminta jawaban setelah mengajukan pertanyaan, dan kadang-kadang langsung mengarahkan pertanyaan ini pada siswa tertentu, sehingga siswa yang lain tidak memperhatikan pertanyaan tersebut.Â
Akibatnya, hampir selalu pertanyaan tidak terjawab dan Ibu YANI sering harus menjawab pertanyaannya sendiri atau melupakan pertanyaan tersebut.Â
Dari hasil analisis tersebut, penyebab pertanyaan Ibu YANI yang tidak terjawab adalah: Pertanyaan Ibu YANI terlampau panjang dan tidak jelas Ibu YANI tidak memberi kesempatan kepada siswa untuk berpikir dan Ibu YANI sering mengajukan pertanyaan dengan menunjuk kepada siswa tertentu.Â
Apabila dikaji secara cermat ternyata ketiga penyebab tersebut berkaitan dengan pembelajaran, dalam hal ini keterampilan dasar mengajar, yaitu keterampilan bertanya.
Oleh karena itu, tindakan perbaikan yang harus dilakukan guru adalah meningkatkan keterampilan bertanya. Tindakan perbaikan ini kita cantumkan dalam rencana pembelajaran yang kita gunakan dalam mengajar.Â
Satu hal yang sangat perlu kita perhatikan adalah bahwa PTK dilakukan dalam pembelajaran biasa, tidak ada kelas khusus untuk melakukan PTK karena pada hakikatnya PTK dilakukan oleh guru sendiri di kelasnya sendiri.
Contoh PTK lainnya adalah:Â
"Jika diberi pelajaran dengan pendekatan terpadu antara geografi, ekonomi, dan sejarah siswa merasa sukar mentransfer keterampilan dari satu pelajaran ke pelajaran lain.Â