Mendukung anggota keluarga untuk mendapatkan pekerjaan yang terhormat dengan finansial dan jaringan yang dimiliki pejabat politik.
Â
Dampak Politik Dinasti
1.Kurangnya Kreativitas dan Kemajuan dalam Manajemen Negara
Politik dinasti kerap menghambat munculnya orang baru yang memiliki bakat untuk berpartisipasi dalam pemerintahan, Karena kekuasaan tetap berada di tangan satu keluarga. Hal ini berpotensi mengurangi kreativitas dan kemajuan dalam manajemen negara.
2. Korupsi dan Nepotisme
Politik dinasti cenderung meningkatkan nepotisme dan korupsi karena hubungan keluarga lebih penting daripada kompetensi. Kekuasaan yang diwariskan sering digunakan untuk keuntungan pribadi dan keluarga, yang merugikan masyarakat.
3. Pelemahan Demokrasi
Politik dinasti bertentangan dengan demokrasi. Proses pemilihan yang seharusnya didasarkan pada kemampuan dan visi kandidat diganti dengan loyalitas dan kerabat, yang dapat menurunkan kualitas demokrasi karena menurunkan akuntabilitas pemimpin.
4. Kesenjangan Sosial
Politik dinasti juga dapat memperluas jarak sosial. Keluarga-keluarga yang berkuasa sering kali memiliki akses lebih besar terhadap sumber daya, baik ekonomi maupun politik, yang dapat memberi mereka kekuatan untuk mendominasi masyarakat.