Mohon tunggu...
Okti Winarti Aulia Fazrin
Okti Winarti Aulia Fazrin Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Sunan Gunung Djati Bandung

Book and Music enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Fenomena Kidfluencer, Mengasah Bakat atau Mengejar Likes?

23 Juni 2024   09:41 Diperbarui: 23 Juni 2024   13:37 133
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi anak sedang membuat konten media sosial. (Sumber: Freepik)

Fenomena kidfluencer adalah pedang bermata dua. Di satu sisi, ini dapat menjadi cara yang bagus untuk mengasah bakat dan kreativitas anak-anak. Di sisi lain, tekanan untuk mengejar likes dan popularitas dapat berdampak negatif pada perkembangan mereka. Oleh karena itu, keseimbangan adalah kunci. 

Orangtua harus memainkan peran aktif dalam membimbing dan melindungi anak-anak mereka, memastikan bahwa mereka tidak kehilangan masa kecil yang berharga dalam upaya untuk menjadi bintang media sosial.

Dengan pendekatan yang tepat, kidfluencer dapat mengembangkan bakat mereka tanpa harus mengorbankan kebahagiaan dan kesejahteraan mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun