Berikut adalah langkah-langkah awal dalam menggunakan simulasi arena untuk mengidentifikasi bottleneck:
- Mengumpulkan Data tentang proses produksi, termasuk waktu siklus, kapasitas, dan tingkat produksi. Data ini akan digunakan untuk menggambarkan proses produksi secara virtual.
- Menggambarkan Proses Produksi Menggunakan software simulasi, seperti Arena, Simio, atau ProModel, untuk menggambarkan proses produksi secara virtual. Proses ini melibatkan penggunaan simbol dan diagram untuk menggambarkan aliran bahan baku, aliran informasi, dan proses kerja.
- Mengidentifikasi Stasiun Kerja yang mengalami penundaan atau penumpukan yang signifikan. Stasiun kerja ini kemudian akan dijadikan sebagai titik fokus untuk mengurangi bottleneck.
- Mengurangi Waktu Siklus produksi dengan mengoptimalkan aliran bahan baku, mengurangi gerakan balik, dan meningkatkan kenyamanan lingkungan kerja.
- Mengoptimalkan Tata Letak Fasilitas dengan mengatur area kerja, mengurangi pergerakan pekerja, dan meningkatkan kenyamanan lingkungan kerja.
Dengan menggunakan langkah-langkah ini, perusahaan dapat mengidentifikasi dan mengatasi bottleneck secara efektif, sehingga meningkatkan efisiensi produksi, mengoptimalkan penggunaan sumber daya, dan mengurangi waktu siklus produksiÂ
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!