4
ia kaup jejak lampau, menyusuri jalan landai di sepanjang taplau. matahari ngilu. derau angin menampar karang, ombak mengecup bibir pantai hanya bayang-bayang hesti yang asin kian asing dicecap rasa
"maulidan namaku. perantau dalam puisi dititahkan mencari makna puisi, kata-kata tak menyerah, angin pantai membawa karat, yang mestinya puisi ini aku rawat. bila memang gawat hesti mesti dirawat, tentu dengan niat, bahwa puisi ini tak hanya fiksi semata"
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI