Mohon tunggu...
Okky Oktora
Okky Oktora Mohon Tunggu... wiraswasta -

Terlahir dari keluarga yang kurang harmonis, mendidik hidup menjadi dewasa sebelum waktunya, tidak ada kasih sayang dan hidup tidak boleh manja. secara tidak langsung jiwa kecil merekam semua alur jalan hidup yang dialami selama ini, dan mencoba menuangkannya dalam bait-bait tulisan... tinta merah kehidupan...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Balada Pohon Kesepian..

1 Oktober 2011   17:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:26 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

akarnya mulai menguat lagi

walau masih terlihat jelas

bekas goresan-goresan keras dibatangnya

hujan yang datang

perlahan-lahan menghapus goresan yang terbekas

yang tak mungkin bisa hilang

hujanlah yang telah menguatkan

akar-akarnya untuk menancap lebih dalam

pohon itu..

akarnya kini menancap kokoh menembus celah tebing

pohon itu kembali berdiri rindang, banyak kicauan terdengar di rimbunnya dedaunan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun