Sambil menunggu ikan dan ayam bakar, semua makanan yang dibawa dari rumah dipersiapkan di atas tilam (tikar) yang dibentang di atas pasir atau di lopo-lopo (rumah pemondokan yang disiapkan bagi para pengunjung pantai).
Bau wangi bumbu dari ikan dan ayam bakar sangat menggugah selerah. Setelah itu semua orang akan makan dengan lahap sambil bercengkrama.Kegiatan selanjutnya adalah menikmati panorama pantai dengan foto-foto.ÂAda anggota keluarga yang tidak lupa menyegarkan diri dengan berendam di air laut.
Biasanya setelah puas menikmati alam pantai yang menyejukan seluruh keluarga akan berbenah dan kembali ke rumah masing-masing.
Acara bakar-bakar bersama keluarga besar ini hampir menjadi kegiatan rutin setiap tahun.
Acara ini akan disesuaikan dengan cuaca. Karena di daerah kami menjelang tutup tahun biasanya sudah turun hujan.Â
Hujan bisa sepanjang hari yang membuat orang kadang-kadang 'mager' (malas gerak).
Sementara untuk menyambut tahun baru, biasanya kami akan berkumpul di rumah tua (rumah orang tua) sambil doa bersama dan juga makan dan minum bersama sambil menunggu pergantian tahun.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H