Mohon tunggu...
Okto Klau
Okto Klau Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penulis lepas

Menulis adalah mengabadikan pikiran

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Strategi Menjadi Efisien Kerja Setelah Liburan

5 Mei 2022   07:49 Diperbarui: 5 Mei 2022   14:01 839
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tingkatkan semangat saat kembali bekerja (Sumber: shutterstock)

Hari raya sudah berakhir, kini saatnya kita kembali kepada rutinitas kita. Pekerjaan-pekerjaan di tempat kerja atau kantor telah menunggu.

Tugas-tugas yang begitu banyak dan menumpuk menuntut suatu perencanaan yang matang untuk diselesaikan secara tuntas tanpa membiarkannya terbengkalai.

Perencanaan yang matang membuat tugas yang diberikan bisa selesai tepat waktu.

Dengan berlibur, otak menjadi lebih tenang, fresh dan siap memulai pekerjaan dan aktivitas kita. Amunisi semangat dan energi positif dari istirahat mampu menjadi pendorong agar bekerja lebih efisien.

Tentu semua rencana itu harus kita persiapkan sehingga pekerjaan kita nantinya dapat dilakukan dengan efisien dan berhasil dengan baik. Walaupun demikian, efisiensi dalam kerja membutuhkan kiat-kiat khusus.

Efisiensi berarti tidak menunda-nunda. Dengan begitu, banyak waktu dan biaya dapat dihemat. 

Harus diingat bahwa efisiensi selalu berhubungan dengan perencanaan dan juga perhitungan terhadap kemungkinan kejadian tak terduga.

Dalam hubungan dengan efisiensi pekerjaan, waktu adalah hal yang paling utama. Ungkapan waktu adalah uang menunjukkan pentingnya waktu. Dan benar bahwa gagasan waktu itu berharga tidak pernah keliru.

Selain tidak menunda-nunda suatu pekerjaan, cara lain mengefisiensi waktu adalah mengerjakan sesuatu sekaligus sampai selesai. Walaupun demikian tidak disarankan melakukan dua hal sekaligus dalam satu waktu atas nama efisiensi. Melakukan dua hal sekaligus memang efisien, tetapi tidak mudah dan tidak selalu baik hasil akhirnya.

Efisiensi dapat menghemat uang, tenaga, dan waktu. Untuk bisa efisien, maka jangan takut mengubah cara Anda melakukan sesuatu.

Ukuran keberhasilan  sebuah pekerjaan dinilai berdasarkan besarnya biaya atau sumber daya yang digunakan untuk mencapai hasil yang diinginkan.

Upaya atau usaha yang dilakukan untuk pelaksanaan kerja dengan cara tertentu tanpa mengurangi tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya itulah yang sebenarnya disebut efisiensi kerja.

Dalam efisiensi kerja ada cara-cara tertentu yang lebih mudah, biayanya lebih terjangkau, dan waktu pengerjaan yang jauh lebih singkat, tapi mengurangi target atau tujuan yang sudah ditetapkan sebelumnya.

Efisiensi kerja bukan saja menuntut bagaimana cara kerja yang tepat saja, melainkan bagaimana untuk menjadikan dengan upaya yang kecil tetapi kita bisa memperoleh hasil yang semaksimal mungkin.

Dalam bekerja banyak cara yang dapat kita lakukan untuk terciptanya lingkungan kerja yang efisien.

Kita bisa memulainya dari menyadari apa tugas atau job description kita masing-masing. Lalu menyederhanakan proses kerja itu sendiri agar kita dapat menyelesaikan dengan mudah dan efektif.

Hal sangat penting lain dalam efisiensi adalah keseimbangan. Jangan menjadi orang serba  sempurna, merasa jengkel tiap kali ada waktu atau tenaga yang terbuang.

Tidak ada gunanya suatu dilakukan dengan efisien jika tanpa kehangatan dalam kehidupan.

Efisien ada tempatnya. Jangan menjadi budak efisiensi, tetapi biarlah efisiensi menjadi budak Anda.

Buatkan prioritas kerja dengan cara mengatur waktu dengan baik agar tetap produktif. Selain itu soft skills seperti kemampuan berkomunikasi dengan baik juga dapat menjadi aset baik bagi perusahaan tempat Anda bekerja maupun bagi diri Anda sendiri.

Ilustrasi efisiensi di tempat kerja, Sumber gambar: ekonomimanajemen.com
Ilustrasi efisiensi di tempat kerja, Sumber gambar: ekonomimanajemen.com
Banyak sekali cara untuk mengawali hari dengan baik, salah satunya dengan bangun pagi yang memiliki perasaan semangat.

Kenapa bisa semangat di pagi hari? 

Tentu saja kamu akan semangat dan bisa menciptakan energi positif untuk jalani aktivitas seharian penuh terutama rutinitas mengerjakan pekerjaan yang positif.

Agar bisa produktif kembali maka gangguan-gangguan yang menyebabkan gagal fokus harus dikurangi. Tidak fokus dalam bekerja dapat membuat pekerjaan tidak produktif. Ternyata hal ini bisa timbul akibat adanya gangguan yang berasal dari luar.

Apabila kita tidak bisa mengatasi gangguan tersebut, biasanya pekerjaan akan terbengkalai.

Sayang bila kembali dari liburan yang penuh dengan energi positif tapi masih terbawa suasana liburan dan membiarkan pekerjaan-pekerjaan kita yang menunggu terbengkalai.

Alangkah baik bila semangat baru tersebut bisa memberi motivasi lebih untuk menyelesaikan semua pekerjaan yang menumpuk dengan lebih efisien.

Akhirnya selamat bekerja, bawa semangat baru dari liburan untuk memberi warna baru dalam rutinitas kerja kita. 

Dan semoga sukses selalu menyertai setia rencana dan pekerjaan yang kita kerjakan di tempat kerja masing-masing.

Salam kompasiana!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun