Mohon tunggu...
Ocit Abdurrosyid Siddiq
Ocit Abdurrosyid Siddiq Mohon Tunggu... Guru - Warga Biasa

Penikmat kopi, penyuka film.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Habis Debat Terbitlah Kusir

24 Desember 2023   21:40 Diperbarui: 24 Desember 2023   21:47 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Debat yang semula dimaksudkan untuk meraih simpati, gegara cara pendukung yang konyol dalam melakukan pembelaan, bisa berubah menjadi antipati. Alih-alih pasca debat bisa memberikan pencerahan kepada masyarakat, seperti halnya filosofi Habis Gelap Terbitlah Terang yang digagas Raden Adjeng Kartini, malah terjebak dalam debat kusir.

Bukannya masyarakat mendapatkan pencerahan pasca debat, malah mereka dibawa masuk dalam pusaran debat kusir yang tidak berkesudahan. Bukannya Habis Gelap Terbitlah Terang, ini malah menjadi Habis Debat Terbitlah Kusir. Akhirnya terhenti di sebatas debat kusir.
***

Tangerang, 24 Desember 2023
Penulis adalah Ketua Forum Diskusi dan Kajian Liberal Banten Society (Fordiska Libas)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun