Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Percepatan Regulasi Perlindungan Anak di Dunia Digital

2 Februari 2025   23:58 Diperbarui: 2 Februari 2025   23:58 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Peran perusahaan teknologi 

Platform media sosial harus lebih proaktif dalam menciptakan fitur-fitur perlindungan anak serta transparan dalam melaporkan bagaimana mereka menangani pelanggaran kebijakan usia. 

Kolaborasi antara pemerintah dan perusahaan teknologi harus berjalan seimbang agar regulasi ini tidak hanya menjadi aturan di atas kertas.

Implikasi sosial dan ekonomi 

Pembatasan akses digital bagi anak-anak harus dilakukan secara proporsional agar tidak menghambat aspek positif dari teknologi, seperti pembelajaran daring dan kreativitas digital. 

Regulasi yang dibuat harus fleksibel dan mempertimbangkan berbagai aspek perkembangan anak di era digital.

Percepatan regulasi perlindungan anak di ruang digital adalah langkah yang tepat dan diperlukan.

Keberhasilan aturan ini tidak hanya bergantung pada kebijakan yang dibuat, tetapi juga pada implementasi yang efektif, dukungan masyarakat, serta kerja sama lintas sektor. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun