Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Pentingnya Hikmat dan Kasih dalam Menapaki Tahun Baru

31 Desember 2024   23:17 Diperbarui: 3 Januari 2025   14:30 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibadah Menyambut Tahun Baru 2025 di GPIAI Efata (Dokumen Prinadi)

Lukas 1:68 menutup refleksi kita dengan penuh syukur: "Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Ia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan baginya." 

Firman ini mengingatkan bahwa Allah senantiasa melawat dan memberikan kelepasan bagi mereka yang berharap kepada-Nya.

Kesaksian-kesaksian ini juga menginspirasi kita untuk hidup lebih aktif melayani. Tahun baru adalah waktu yang tepat untuk memperbarui komitmen kepada Tuhan dan sesama. 

Apakah kita sudah memanfaatkan hidup kita untuk menjadi saluran kasih Allah?

Apakah kita sudah hidup dalam kasih Allah? Apakah penderitaan kita selama ini kita pandang sebagai alat Tuhan untuk membentuk hikmat? Dan, apakah kita sudah mengasihi sesama dengan tulus? 

Tahun baru adalah kesempatan untuk bertumbuh dalam iman, hikmat, dan kebenaran. Mari menjadikannya waktu untuk membawa terang bagi dunia dan harapan bagi sesama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun