Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Mengurai Kekerasan dan Tanggung Jawab Aparat dalam Kasus Penembakan di Semarang

4 Desember 2024   13:49 Diperbarui: 4 Desember 2024   16:21 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beberapa Siswi melatakkan Karangan bunga tanda dukacita di SMKN 4 Semarang, (DETIK.COM/Arina Zulfa Ul Haq)

Aparat penegak hukum juga memerlukan dukungan psikologis dan pelatihan manajemen stres yang memadai. Tekanan dalam tugas sehari-hari, yang sering kali melibatkan keputusan-keputusan sulit, bisa memicu keputusan yang salah atau tindakan berlebihan.

Pendampingan mental bagi aparat dapat membantu mereka untuk lebih bijak dalam menghadapi situasi yang menegangkan dan mengurangi risiko penyalahgunaan kekuasaan yang merugikan masyarakat.

Kasus ini menjadi pengingat bagi kita semua bahwa setiap tindakan, baik oleh aparat maupun warga, memiliki konsekuensi yang besar. 

Keberanian untuk merefleksikan kesalahan, belajar dari pengalaman, dan memperbaikinya merupakan langkah awal menuju masyarakat yang lebih adil dan damai. 

Dengan kolaborasi yang baik antara semua pihak, termasuk pendidikan yang lebih baik, dukungan bagi aparat, serta kesadaran masyarakat, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih harmonis dan saling menghargai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun