Dukungan dari NZMATES (New Zealand - Maluku Access to Renewable Energy Support) telah memungkinkan proyek ini berkembang, dengan pendanaan yang diperoleh melalui kompetisi Genius.Â
Inovasi ini tidak hanya berpotensi untuk mengatasi tantangan di Maluku, tetapi juga bisa diterapkan di daerah-daerah lain dengan tantangan serupa di Indonesia.
Inspirasi utama dari proyek ini berasal dari survei di Poka Perumnas, Kota Ambon, di mana Bapak Labadong, Ketua Kelompok Tani Rajawali, mengungkapkan masalah besar terkait tingginya biaya bahan bakar dan listrik untuk pompa air.Â
Petani di daerah tersebut sering kali bergantung pada penyiraman manual yang memakan banyak waktu dan tenaga.Â
Melihat kondisi ini, tim pengembang berkomitmen untuk menciptakan solusi yang lebih efisien dan ramah lingkungan.
Penggunaan Energi Surya
Salah satu fokus utama dari inovasi ini adalah penggunaan energi surya sebagai sumber tenaga.Â
Dengan panel surya, pompa air dapat beroperasi tanpa ketergantungan pada listrik atau bahan bakar fosil, yang tidak hanya mengurangi biaya produksi, tetapi juga memberikan manfaat lingkungan yang signifikan.Â
Dampak Inovasi Teknologi Pompa Air Tenaga Surya Berbasis IoTÂ
Teknologi ini mendukung pengelolaan energi yang berkelanjutan, yang sangat penting untuk masa depan sektor pertanian.
Namun, meskipun prototipe ini sudah menunjukkan hasil positif, masih banyak tantangan yang perlu dihadapi, termasuk uji coba lebih lanjut untuk memastikan kinerja optimal di berbagai kondisi lapangan.Â