Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Tari Gambyong untuk Menyambut Tamu: Sebagai Penghormatan dan Identitas Bangsa

9 November 2024   02:38 Diperbarui: 9 November 2024   05:45 121
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tarian ini tidak hanya menjadi bagian dari seni pertunjukan, tetapi juga menjadi bagian integral dari tradisi dan adat istiadat Jawa.

Pada mulanya tarian ini digelar sebagai bagian dari perayaan panen atau hajatan di masyarakat, biasanya dibawakan oleh penari tunggal sebagai bentuk hiburan untuk para tamu. 

Namun, ketika tarian ini dibawa ke lingkungan istana oleh para penari yang diundang, Tari Gambyong mengalami berbagai perubahan, baik dalam gerakan maupun koreografinya. 

Keanggunan Gerakan dan Simbolisme dalam Tari Gambyong

Ciri khas Tari Gambyong terletak pada gerakannya yang anggun, dengan fokus pada keluwesan dan keharmonisan gerakan tangan, kaki, kepala, dan tubuh. 

Gerakan dasar tarian ini berasal dari Tayub, namun disempurnakan untuk menampilkan kesan yang lebih lembut dan elegan. 

Salah satu ciri uniknya adalah pandangan mata penari yang selalu mengikuti gerakan tangan, menambah kesan anggun dan memperkuat ekspresi tarian. 

Biasanya, penari mengenakan kebaya dengan kain jarik bermotif batik yang indah, dipadukan dengan selendang berwarna kuning keemasan yang melambangkan kemakmuran dan kesuburan. 

Warna-warna yang digunakan dalam kostum, seperti hijau dan kuning, memiliki makna simbolis yang erat kaitannya dengan alam dan kesejahteraan, mencerminkan kehidupan masyarakat agraris Jawa yang dekat dengan alam.

Musik Pengiring dan Suasana dalam Tari Gambyong

Musik pengiring dalam Tari Gambyong menggunakan gamelan Jawa yang terdiri dari berbagai instrumen, seperti kendang, gong, kenong, dan gambang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun