Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Mengelola Kemarahan Secara Konstruktif

13 Oktober 2024   19:45 Diperbarui: 13 Oktober 2024   19:52 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Kemarahan/ https://www.promises.com

Rekonsiliasi

Paulus mengajak kita untuk mementingkan rekonsiliasi. Jika ada konflik, segeralah menyelesaikannya. Ini bukan hanya bermanfaat bagi diri sendiri, tetapi juga bagi hubungan kita dengan orang lain dan dengan Tuhan.

Spiritualitas dalam Pengelolaan Emosi

Pengelolaan kemarahan juga berkaitan dengan kehidupan spiritual kita. 

Ketika kita mengandalkan kekuatan Tuhan dan memohon hikmat-Nya, kita dapat lebih mudah mengatasi emosi yang sulit dan menjaga hubungan yang harmonis.

Mari kita terapkan prinsip-prinsip ini dalam hidup kita sehari-hari, demi pertumbuhan iman dan hubungan yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun