Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Iptek, dan Pendidikan, Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Mengapa Penting Keterlibatan Orang Tua dalam Pendidikan Anak?

6 September 2024   16:08 Diperbarui: 6 September 2024   18:06 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Orang tua adalah guru pertama bagi anak-anak mereka, mempengaruhi pembentukan karakter dan nilai-nilai dasar anak sejak lahir. 

Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak sangat penting, melibatkan penyediaan kebutuhan fisik serta dukungan dalam aspek pendidikan dan sosial.

Orang tua berperan dalam membangun ikatan emosional yang kuat, menciptakan lingkungan belajar yang positif, menjadi model peran yang baik, dan memfasilitasi pengembangan keterampilan sosial. 

Peran orang tua berlanjut hingga masa remaja, di mana bimbingan dan dukungan mereka tetap krusial. 

Dalam era digital, tantangan orang tua semakin kompleks, termasuk membantu anak menggunakan teknologi secara bijak dan mengajarkan literasi digital.

Keterlibatan orang tua, dan komunikasi terbuka antara orang tua dan anak sangat penting untuk membangun hubungan yang kuat dan mendukung perkembangan anak secara menyeluruh.

Dukungan Positif dan Prestasi Akademik

Penelitian menunjukkan bahwa anak-anak yang mendapatkan dukungan positif dari orang tua seringkali menunjukkan prestasi akademik yang lebih baik, menghadiri sekolah secara teratur, dan memiliki keterampilan sosial yang lebih baik.

Dukungan ini tidak hanya berupa kehadiran dalam acara sekolah, tetapi juga melibatkan partisipasi aktif dalam kegiatan pendidikan sehari-hari. 

Orang tua yang terlibat cenderung membantu anak-anak mereka dengan pekerjaan rumah, menyediakan lingkungan belajar yang kondusif, dan mendorong mereka untuk mencapai tujuan akademik mereka.

Komunikasi dengan Guru

Salah satu cara paling efektif untuk terlibat dalam pendidikan anak adalah dengan menjaga komunikasi yang baik dengan guru. 

Di Indonesia, kesempatan untuk bertemu dengan guru sering kali tersedia melalui rapat orang tua-guru atau kegiatan sekolah lainnya.

Orang tua disarankan untuk bertukar informasi kontak dengan guru di awal tahun ajaran sehingga mereka dapat dengan mudah mendapatkan update tentang kemajuan anak. 

Kehadiran dalam Kegiatan Sekolah

Kehadiran orang tua dalam kegiatan sekolah, seperti pertemuan kelas atau acara spesial, juga penting. 

Ini tidak hanya menunjukkan dukungan orang tua terhadap anak-anak mereka tetapi juga membantu orang tua memahami bagaimana anak-anak mereka berinteraksi dengan teman sebaya dan berperilaku di lingkungan sekolah. 

Banyak sekolah di Indonesia kini memiliki situs web atau akun media sosial yang menyediakan informasi terkini mengenai kegiatan akademik dan sosial. 

Mengunjungi situs web sekolah secara berkala dapat membantu orang tua tetap up-to-date dengan jadwal kegiatan, pengumuman, dan informasi penting lainnya.

Tantangan Keterlibatan Orang Tua

Di Indonesia, ada beberapa tantangan yang dapat menghambat keterlibatan ini. Salah satunya adalah keterbatasan sumber daya dan infrastruktur, terutama di daerah terpencil.

Orang tua di daerah ini mungkin menghadapi kesulitan dalam menyediakan fasilitas belajar yang memadai atau mengakses teknologi yang diperlukan untuk mendukung pendidikan anak.

Orang tua disarankan untuk mengawasi pekerjaan rumah anak-anak mereka, menanyakan tentang tugas-tugas dan proyek yang akan datang, serta mendorong mereka untuk menjaga catatan yang rapi.

Menyediakan lingkungan belajar yang tenang dan minim gangguan, seperti televisi atau musik, dapat membantu anak-anak fokus dan menyelesaikan pekerjaan mereka dengan lebih efektif.

Tingkat Pendidikan Orang Tua

Orang tua dengan tingkat pendidikan rendah mungkin merasa kurang percaya diri dalam membantu anak-anak dengan tugas sekolah atau memahami kurikulum yang kompleks.

Ini bisa menjadi hambatan signifikan bagi keterlibatan mereka dalam pendidikan anak, dan mungkin memerlukan upaya tambahan dari sekolah untuk memberikan dukungan yang sesuai.

Kendala Waktu dan Ekonomi

Banyak orang tua di Indonesia yang harus bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan keluarga, sehingga mereka sering kali kekurangan waktu untuk terlibat dalam kegiatan pendidikan anak.

Beban kerja yang tinggi dan keterbatasan ekonomi dapat mengurangi kemampuan mereka untuk memantau pekerjaan rumah atau menghadiri pertemuan dengan guru.

Kesenjangan sosial dan ekonomi di Indonesia juga dapat menciptakan ketidaksetaraan dalam akses pendidikan dan dukungan keluarga.

Kesimpulan

Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak merupakan elemen krusial dalam menciptakan lingkungan belajar yang sukses. 

Meskipun terdapat berbagai tantangan, upaya untuk meningkatkan komunikasi antara orang tua dan sekolah, guna mengatasi kesenjangan. 

Dengan dukungan yang tepat, keterlibatan orang tua dapat memberikan kontribusi besar terhadap kesuksesan akademik dan perkembangan sosial anak-anak di Indonesia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun