Nikmati Alunan Musik Akustik Saat Menunggu Bis di Terminal Tingkir

Menunggu sering kali dianggap sebagai aktivitas yang membosankan, apalagi jika dilakukan di tempat-tempat seperti terminal atau bandara. 

Namun, di Terminal Tingkir Salatiga, pengalaman menunggu bus bisa menjadi lebih menyenangkan. 

Di sini, para penumpang yang menunggu keberangkatan bus untuk bepergian ke luar kota atau bahkan antar provinsi bisa menikmati hiburan musik langsung di ruang tunggu lantai dasar terminal.

Pertunjukan Musik Keroncong

Baca juga: Pasar Banyu Putih: Oase Bagi Penggemar Burung dan Pakan Unggas

Terminal Tingkir Salatiga, yang merupakan terminal tipe A dengan gedung utama yang terdiri dari dua lantai, menghadirkan hiburan musik keroncong secara rutin untuk menghibur para penumpang. 

Inisiatif ini digagas oleh pengelola terminal sebagai upaya untuk memberikan pengalaman menunggu yang berbeda dan lebih menyenangkan bagi para penumpang.

Selain musik keroncong, pada hari-hari tertentu, penumpang juga bisa menikmati musik akustik yang membawakan lagu-lagu kontemporer. 

Baca juga: Secercah Cahaya dari Batu Mulia di Pasar Andong Salatiga

Ini memberikan variasi hiburan yang dapat dinikmati oleh penumpang dari berbagai kalangan usia dan selera musik.

Suasana di Ruang Tunggu

Ruang Tunggu Terminal Tingkir Type A/dok.pri.

Suasana di ruang tunggu Terminal Tingkir Salatiga terasa nyaman dengan hiburan musik yang dimainkan. Para penumpang yang duduk di kursi-kursi tunggu tampak menikmati alunan musik yang dibawakan oleh kelompok musik yang tampil. 

Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun terlihat ceria bermain-main di sudut selatan ruang tunggu, di area yang memang disediakan sebagai tempat bermain anak.

Dengan luasnya ruang tunggu, para penumpang dapat menikmati hiburan musik dengan nyaman tanpa merasa terganggu oleh keramaian. 

Group musik tampak menyediakan kotak sumbangan bagi penumpang yang ingin memberikan apresiasi kepada kelompok musik yang tampil.

Fasilitas Terminal

Terminal Tingkir Salatiga tidak hanya menjadi tempat transit bagi penumpang yang akan bepergian ke berbagai wilayah di Pulau Jawa, Sumatera, dan Bali, tetapi juga menjadi fasilitas publik yang memberikan kenyamanan bagi pengunjungnya. 

Dengan adanya hiburan musik ini, Terminal Tingkir berhasil menciptakan suasana yang lebih hangat dan akrab, berbeda dari terminal pada umumnya yang cenderung hanya sebagai tempat lalu lintas penumpang.

Pengelola terminal berharap, dengan adanya hiburan musik ini, penumpang akan merasa lebih nyaman dan tidak bosan saat menunggu keberangkatan bus. 

Terminal Sebagai Ruang Publik yang Nyaman

Selain itu, hiburan ini juga diharapkan dapat memperkenalkan dan melestarikan musik tradisional seperti keroncong kepada masyarakat yang lebih luas.

Terminal Tingkir Salatiga bukan hanya berfungsi sebagai terminal bus biasa, tetapi juga sebagai ruang publik yang menyuguhkan hiburan dan kenyamanan bagi setiap pengunjungnya. 

Upaya ini menunjukkan bahwa terminal bus juga bisa menjadi tempat yang ramah dan menyenangkan bagi semua orang.