Mohon tunggu...
Obed Antok
Obed Antok Mohon Tunggu... Jurnalis - Tukang tulis

Berminat Dalam Bidang Sosial, Politik, Iptek, Pendidikan, dan Pastoral Konseling.

Selanjutnya

Tutup

Cerita Pemilih

Ungkapan

24 Agustus 2024   22:11 Diperbarui: 24 Agustus 2024   23:35 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jadi yang dimaksudkan adalah popularitas seseorang atau prestasi seseorang yang melenting, menandakan perubahan yang mencolok dan segera. 

Penggunaan kata ini memberikan gambaran tentang perubahan mendalam dan cepat yang dapat memberikan kesan pergeseran dramatis dalam aspek yang dibahas.

Sementara itu, ungkapan Pacul, "Jangan melawan orang baik dan orang cantik" menunjukkan sikap penghargaan dan hormat terhadap individu yang dianggap memiliki kualitas positif. Ini menunjukkan bahwa Bambang Pacul tidak hanya memperhatikan aspek kekuatan, tetapi juga nilai-nilai moral dan keindahan dalam interaksi sosial dan politik.

3. Humor dan Kepedulian Sosial

Bambang Pacul dikenal dengan sikap ceplas-ceplos dan kemampuannya untuk menggunakan humor dalam situasi politik yang tegang. Meskipun sering berbicara dengan jujur dan terbuka, ia selalu berusaha agar pernyataannya tidak menyinggung lawan politiknya. 

Keaktifannya sebagai anggota DPR RI telah banyak membantu menyelesaikan masalah dalam masyarakat yang menjadi konstituennya, dan ia juga mendengarkan aspirasi masyarakat.

Pendekatannya yang komunikatif dan empatik membuatnya dekat dengan rakyat serta membantu meredakan ketegangan dalam politik.

Akhirnya peganglah galahmu, dan berusaha melenting ala Bambang Pacul. Berpolitiklah dengan cara elegan, dan berjuanglah untuk kepentingan rakyat, bukan untuk kerabat apalagi keluarga dekat. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerita Pemilih Selengkapnya
Lihat Cerita Pemilih Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun