Mohon tunggu...
Nuty Laraswaty
Nuty Laraswaty Mohon Tunggu... Penulis - Digital Marketer , penulis konten

owner my own law firm,bravoglobalteam founder,trainer network marketing, trading, speaker in radio program( heartline fm - gaya fm) and multiply seminars,mc

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Rindu akan Film Indonesia Bertemakan Keluarga Namun Tak Berdaya dengan Terpaan Tema Horor

10 Agustus 2019   08:23 Diperbarui: 10 Agustus 2019   11:48 87
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

 Masih ingat di ujung akhir tahun 2018, duduk terpesona melihat bagaimana sebuah film yang sama sekali tak diduga,  berhasil mengusik hati dan membekukan tubuh . 

Selama beberapa detik tubuh seolah terpaku , hati tak mampu membendung perasaan sedih, senang, tertawa , haru dan amarah. Semua menyatu menjadi satu.

Film itu berjudul Keluarga Cemara , dan tanganpun menuliskan semua rasa ke dalam dua buah tulisan , yaitu  Berkesempatan Menonton "Keluarga Cemara" di JAFF ke-13 dan Widuri Puteri Tampil Memukau Saat Screening Film "Keluarga Cemara" di JAFF . 

Semestapun seolah tersenyum, saat sebuah foto dari website JAFF, menampilkan penonton yang diantaranya terselip sosok tubuh saya ,sedang serius menatap layar lebar . 

dokumentasi jaff
dokumentasi jaff
Keluarga Cemara adalah sebuah film yang diadaptasi dari sebuah rangkaian cerita bersambung , diterbitkan oleh majalah cetak HAI. Antusias yang sangat tinggi, kemudian membuat cerita bersambung ini dijalin menjadi sebuah novel dengan judul yang sama, berlanjut pada serial sinetron  dan sang pengarang Arswendo Atmowiloto didapuk menjadi pengarang legendaris, walaupun kehidupannya amat kompleks dan berbeda jauh dengan hasil karyanya ini.

sumber: Visinema Pictures
sumber: Visinema Pictures
Kembali kepada film layar lebar Keluarga Cemara. 

Walaupun "jagoan" , Widuri Puteri, tak memenangkan penghargaan apapun, karena dilibas semua penghargaan  oleh Zara Jkt48, tetaplah akting anak kecil inilah yang mencuri hati.

Hati, hati dan hati.

 Keluarga dekat dengan hati, anak disebut buah hati , jantung hati. 

Sehingga tepatlah jika hati yang didaulat untuk berbicara mewakili perlambang keluarga.

Kemudian dalam perjalanan hingga bulan Agustus 2019 ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun