Mohon tunggu...
Nuty Laraswaty
Nuty Laraswaty Mohon Tunggu... Penulis - Digital Marketer , penulis konten

owner my own law firm,bravoglobalteam founder,trainer network marketing, trading, speaker in radio program( heartline fm - gaya fm) and multiply seminars,mc

Selanjutnya

Tutup

Film Artikel Utama

Berkesempatan Menonton "Keluarga Cemara" di JAFF ke-13

3 Desember 2018   09:52 Diperbarui: 3 Desember 2018   23:34 1346
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa hayo kira-kira judul filmnya?

Yak, betul AADC 2.

Nah, saat itu antriannya lebih panjang dari antrain kali ini.

Ok, kembali ke Keluarga Cemara dan JAFF

Sembari menunggu waktu pemutaran film, sayapun kembali menelusuri email dan artikel terkait pers rilis Keluarga Cemara.

Satu yang menarik mata, tulisan ini "

"Sang sutradara yakni Yandy Lauren mengatakan, film ini tetap akan bercerita tentang keluarga yang terdiri dari Abah, Emak, Euis, Ara dan Agil.

Namun, cerita dalam film ini akan dibuat relevan dengan jaman sekarang"

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Film 'Keluarga Cemara' Bercerita Tentang Keluarga Emak dan Abah yang Kekinian, http://www.tribunnews.com/seleb/2018/01/04/film-keluarga-cemara-bercerita-tentang-keluarga-emak-dan-abah-yang-kekinian.
Penulis: Nurul Hanna
Editor: Hasiolan Eko P Gultom

Relevan, dengan jaman sekarang? Apa ya kira-kira? Apakah terkait dengan lingkungan tempat tinggal Keluarga Cemara? Apakah terkait dengan becak? 

Ingatanpun melayang, becak kan pernah menjadi trending topik, karena dianggap tidak manusiawi, namun pada kenyataannya toh tetap saja digunakan karena permintaan Ibu-Ibu, terutama terkait transportasi dari pasar ke rumah masing-masing. Eh,namun apakah karena ini ya?

Penasaran sekali rasanya. Hingga akhirnya panggilan memasuki ruangan bioskoppun terdengar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun