Kondisi perbudakan ini sangat sulit dibasmi atau dilepaskan setiap orang yang terjebak didalamnya. Dikutip dari laman https://edukatif.org. bahwa ketergantungan atau perbudakan setiap orang maen gadget akan membuat anak tersebut malas untuk belajar, semangat belajar berkurang, konsentrasi belajar menjadi menurun.
Selain itu, kedua bentuk perbudakan ini juga menyebabkan dampak negatif yang serupa bagi individu dan masyarakat.Â
Budak-budak Mesir menderita fisik dan emosional karena beban kerja yang berat dan hilangnya kebebasan, sementara individu yang kecanduan gadget  selalu mengalami isolasi sosial, gangguan tidur, dan penurunan kesehatan mental.
Menantang Kembali Perbudakan Modern
Melalui perbandingan ini, kita dapat melihat bahwa meskipun wujudnya berbeda, namun perbudakan masih ada dalam berbagai bentuk di masyarakat modern.Â
Penting bagi kita untuk menyadari implikasi dari ketergantungan pada teknologi dan untuk mencari keseimbangan yang sehat dalam penggunaan perangkat digital.
Sebagai masyarakat, kita perlu menantang kembali bentuk-bentuk perbudakan modern ini dengan meningkatkan kesadaran tentang dampak negatifnya dan dengan mengambil langkah-langkah untuk mengurangi ketergantungan kita pada teknologi.Â
Dengan demikian, kita dapat memastikan bahwa kebebasan dan kualitas hidup setiap orang dihargai dan dijunjung tinggi, tanpa terkekang oleh perbudakan dalam bentuk apa pun di era modern ini. semoga bermanfaat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H