Mohon tunggu...
Demianus Nahaklay
Demianus Nahaklay Mohon Tunggu... Dosen - Announcer

Menjadi penyiar di radio adalah tugas mulia yang memungkinkan untuk mengedukasi, membangun persahabatan dan memberi solusi atas masalah sosial di masyarakat

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Misteri Atribut Kampanye: Mengapa Banyak Orang Tersesat dalam Keadaan Bingung?

13 Januari 2024   07:31 Diperbarui: 13 Januari 2024   07:42 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.pexels.com/search/prayer/

Pertanyaan demikian kesannya simple tetapi tanpa disadari pertanyaan yang sama sedang bergejolak di banyak hati Masyarakat. Pertanyaannya mengapa banyak orang mengalami kebingungan terkait atribut kampanye pemilu 2024?.

Beragamnya Media Sosial.

Dalam era digital seperti sekarang, media sosial menjadi platform utama untuk kampanye politik.

Namun, beragamnya media sosial dan berbagai platform yang berbeda-beda membuat informasi kampanye tersebar luas dan terkadang tidak konsisten. Orang-orang seringkali kesulitan memilah informasi yang benar-benar relevan dan sahih.

 Fluktuasi Isu dan Pesan Kampanye

Isu-isu yang diangkat dalam kampanye politik seringkali berubah-ubah sesuai dengan perkembangan waktu dan situasi.

Hal ini dapat menciptakan kebingungan di kalangan masyarakat yang mungkin tidak mengikuti setiap perkembangan secara terus-menerus. Pesan kampanye yang fluktuatif dapat membuat orang sulit memahami posisi dan visi seorang kandidat.

 Pola Pikir dan Preferensi Pribadi

Perbedaan pola pikir dan preferensi pribadi setiap individu dapat memengaruhi pemahaman mereka terhadap atribut kampanye. Beberapa orang mungkin lebih fokus pada aspek ekonomi, sementara yang lain lebih memperhatikan isu-isu sosial atau lingkungan.

 Ketidaksesuaian ini dapat menciptakan kebingungan dan ketidakjelasan. Dapat dimaklumi aktivitas seharian seoarang tukang ojek lebih focus mencari nafkah bagi keluarga daripada focus kepada hal-hal lain yang baginya tidak mendatangkan pemasukan seharian bagi dirinya.

Kontroversi dan Serangan Politik

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun