Mohon tunggu...
Nury Ajalah
Nury Ajalah Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Reshufle?

17 Januari 2017   03:30 Diperbarui: 17 Januari 2017   04:32 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ternyata penolakan Prabowo masuk dalam kekuasaan, membuat partai2 koalisi Pemerintah yang berada dalam posisi yang sama juga dikoalisi DKI, semakin kuat bargainnya ketika Jokowi melemah. Hal ini terlihat pada saat Rakernas PDIP, Megawati sebagai Ketum PDIP, memberi sinyal kuat bahwa PDIP lah pengawal pemerintahan Jokowi yang sesungguhnya, dan kekuatan pemerintahan Jokowi saat ini ada di PDIP dan bila PDIP mengendur maka pemerintahan Jokowi juga akan semakin lemah. 

Sinyal kuat ini menjadi penentu apakah reshufle terjadi atau tidak saat ini. Bila PDIP tidak puas dgn kue kekuasaan saat ini, maka kemungkinan reshufle akan semakin besar. Kita lihat sinyal2 berikutnya dari PDIP dalam beberapa saat kedepan untuk masalah reshufle. Dan sdh pasti saat ini ketergantungan faksi Jokowi makin besar kepada faksi PDIP dan kontrol PDIP juga makin besar utk pemerintahan Jokowi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun