Mohon tunggu...
Nurwendo Haricahyadi
Nurwendo Haricahyadi Mohon Tunggu... Dosen - Anak Kolong Yang Gemar Menulis

1. Ketua DPP KNPI 1996-1999 2. Ketua PP Generasi Muda FKPPI 1998-2001 3. Wakil Sekretaris Dewan Pertimbangan Generasi Muda FKPPI 2008-2018 4. Anggota DPR/MPR RI 1997-2002 5. Dosen 1984-Sekarang 6. Penulis Buku 2020-Sekarang 7. Penulis Di UC We Media 2017-2020

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Biarlah Sang Bulan Bicara

14 Juli 2024   13:39 Diperbarui: 14 Juli 2024   13:41 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar : Dokumen pribadi 

Biarlah Sang Bulan Bicara 

Malam jelang dini hari 

Begitu hening dan sunyi 

Saat aku duduk termangu sendiriani

Di kursi balkon rumahku

Meski hening dan sunyi 

namun malan tak gelap gulita 

Ia ditemani oleh sang bulan  

Bersinar cukup terang di langit

Hening dan sunyinya malam 

Tetiba sirna 

Ketika terdengar lolongan suara  anjing

Tak hanya sekali 

Namun terdengar berkali-kali 

Seolah menyampaikan tanda kecemasan 

Kepada sang bulan di atas sana 

Adakah sesuatu akan terjadi 

Ucapku di dalam hati 

Sesaat hening dan sunyi kembali hadir 

Namun tak lama 

Lolongan sura anjing kembali terdengar 

Memecah hening dan sunyi 

Malam pun terasa mencekam

Dan penuh misteri 

Perlahan sang bulan bersembunyi di balik pepohonan nan rindang 

Sinarnya pun meredup

Sang bulan seperti memberi isyarat 

Dalam gelapnya malam tanpa sinarnya 

Sementara suara lolongan anjing terus terdengar 

Ketika sang bulan tengah meredupkan sinarnya 

Aku pun semakin penasaran 

Akankah sesuatu akan terjadi 

Tak lama sang bulan pun 

Kembali muncul dari balik pepohonan rindang 

Sinarnya membuat malam tak lagi gelap gulita

Lolongan anjing pun menghilang 

Malam kembali hening dan sunyi 

Aku hanya bisa berkata dalam hati

Biarlah sang bulan bicara 

Menenangkan kecemasan anjing yang terus melolong 

Menyamankan suasana malam agar tak gelap gulita 

Juga menghentikan rasa penasaranku 

Biarlah sang bulan bicara 

Dengan sinarnya nan indah

Di tengah hening dan sunyinya malam menyambut dini hari 

Depok, 14 Juli 2024 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun