Aku seolah enggan untuk melangkah mundur apalagi maju ..
Suara seruling itu masih terus mengalun ..Â
Mendayu dayu seperti mengungkap perasaan jiwa tanpa keraguan ..
Dan mengisyaratkan agar aku tetap berada di tempatku berdiri ..
Duhai penguasa jagad tengah malam ..Â
Siapakah gerangan yang meniup seruling itu ..Â
Dalam desiran dinginnya angin ..
Dan di tengah sunyi dan gelapnya malam ..Â
Duhai penguasa jagad tengah malam ..Â
Siapakah gerangan yang meniup seruling itu ..Â
Seolah mengajak alam untuk turut  mengalunkan kisah hidup ..Â