Mohon tunggu...
Nurul Wardah Desya
Nurul Wardah Desya Mohon Tunggu... Psikolog - Mahasiswa Fakultas Psikologi UIN Syarif Hidayatullah

Saya adalah anak kedua dari dua bersaudara yang memiliki hobi membaca, menonton, dan menulis. Topik bacaan yang saya gemari adalah yang bisa relate dengan kehidupan saya.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Melangkah Keluar dari Comfort Zone: Mengatasi Homesick di Tempat Asing

24 Desember 2023   23:00 Diperbarui: 24 Desember 2023   23:01 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Lyfe. Sumber ilustrasi: FREEPIK/8photo

Pernahkah kamu merasakan sangat rindu rumah karena sedang berada jauh dari rumah? Itu biasa disebut dengan Homesick. Munculnya Homesickness ini biasanya dikarenakan meninggalkan orang orang yang disayang, lingkungan yang familiar, dan nyaman. Keterpisahan antara anak dengan orangtuanya merupakan sebuah perubahan situasi yang cukup berpengaruh bagi para remaja. Hal tersebut membuat remaja sering merasakan rindu akan rumahnya sehingga menyebabkan timbulnya Homesickness.

Remaja khususnya perantau yang mulai memasuki lingkungan baru tentunya membutuhkan dukungan sosial. Para pelajar juga membutuhkan penyesuaian diri di lingkungan baru yang baik agar dapat mengatasi berbagai tantangan di masa studinya. Namun pada kenyataannya, tidak semua pelajar yang merantau dapat menyesuaikan diri juga mengatasi tantangan yang dihadapi dengan mudah, sehingga tak jarang hal ini memicu berbagai tekanan dan stress yang menghambat proses penyesuaian diri pada mahasiswa baru.

Menurut Morisson & Weiss, Remaja yang mengalami Homesickness level sedang hingga berat, akan menampilkan beberapa perilaku yang negatif, seperti menangis, menarik diri dan beberapa hal lainnya. Untuk itu, ada beberapa cara untuk mengatasi Homesickness, Yuk kita simak!

1. Menerima dan memahamii rasa Homesickness

Biarlah kita merasakan perasaan sedih saat sedang merasakan Homesick, biarlah hati kita menerima, jangan terlalu di tekan agar terbiasa. Karena penting untuk mengakui perasaannya sebagai bagian dari proses penyesuaian

2. Terhubung dengan teman dan keluarga

Biasakanlah berkomunikasi dengan teman dan keluarga dari kampung halaman, melalui media sosial, panggilan video, ataupun panggilan suara.

3. Buat rencana kunjungan

Sesekali, kunjungilah kampung halaman saat dirasa banyak waktu untuk bisa berkunjung. Hal ini tentu saja bisa melepas rindu walaupun hanya sejenak.

4. Ciptakan lingkungan yang nyaman

Buatlah lingkungan tempat kamu tinggali sekarang senyaman mungkin, dekor atau hias ruangan yang mirip dengan lingkungan sebelumnya. Agar tercipta rasa aman dan nyaman di lingkungan baru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun