3. Pada Event Munas Asmindo (Asosiasi Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia) Tahun 2005 di Hotel Melia Purosani Yogyakarta.
4. Pada Event Munas Asmindo (Asosiasi Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia) di Hotel Syahid Jakarta yang dihadiri Wapres Bapak Yusuf Kalla. Tahun 2010.
5. Pada Event Pembukaan Pameran IFFINA tahun 2013 di JIExpo Kemayoran Jakarta.
6. Konser Kolosal dalam rangka Hari Sumpah Pemuda, oleh BNPT (Badan Nasional Penanggulangan Terorisme) di Lapangan Grha Sabha Pramana UGM pada Bulan Oktober 2015.
Dan beberapa event lainnya.
Maka harapan kami, Konser Satu Bendera-Nyanyian Ambar Polah bisa menjadi media bertemu muka di antara kita, menjadi ruang nostalgia bersama untuk berbagi cerita dan mengambil hikmah yang ada, sekaligus menjadi peristiwa yang menyampaikan pesan-pesan moral untuk meneguhkan persatuan Indonesia.
Dalam moment yang sangat baik ini karya-karya tersebut diaransemen ulang dan dibawakan oleh beberapa grup musik para sahabat Mas Ambar, dan selanjutnya kami mengajak saudara-saudara, para sahabat dan khalayak untuk menikmati bersama.
Pada kesempatan kali ini kami mengucapkan terimakasih kepada Mas Ambar Polah dan keluarga, yang berkenan karya-karyanya kami kemas dan nikmati bersama. Kepada para sahabat Mas Ambar Polah (Bapak Robby Kusumaharta, Mas Djaduk Ferianto, Bapak Hari Dendi, Bapak Bambang Poladaya, Bapak Hery Subanar, Bapak Indro Kimpling Suseno, Bapak Triyanto, Bapak Hariyoso, Bapak Ustadz Ananto, Bapak Nugroho, Mas Dodik Precil, Bapak Panjul, Mas Indra Ing, Bapak Mansyur, Bapak Ustadz Wijayanto, Bapak Endarto, Bapak Rojali, Bapak Hery, Bapak Sugeng, Bapak Jarwo, Bapak Indratna, Bapak Kocil Bhirowo, Mas Sumar Kasongan) yang telah memberikan arahan dan kesaksian meski harus mengernyitkan dahi untuk mengorek memori yang telah lama tersembunyi.
Kepada seluruh grup musik dan penampil (KPJM, Balung Sempal Band, Rumah Seni Ernies, Lumaras Budoyo, Mas Bimo Wiwohatmo, Mas Jemek Supardi, Bapak Robby Kusumaharta, Bapak Endarto, dan Fafan & String Attack) yang berkenan membawakan lagu-lagu Mas Ambar ataupun karya sendiri sebagai wujud kecintaannya kepada Mas Ambar. Kepada Kepala Taman Budaya Yogyakarta. Kepada seluruh tamu undangan, kepada semua tim produksi yang telah bersusah payah mewujudkan perhelatan ini. Terimakasih.
Akhir kata, semoga moment ini menjadi spirit kita untuk tetap berkarya dan sekaligus menjelma menjadi do'a untuk kebaikan kita bersama.
Semoga bermanfaat. ***
TRATAG BUDAYA ESTETIK