Padahal, tidak pernah sedikit pun terbersit untuk melakukan pengklasteran. Apalagi membeda-bedakan Kompasianer dengan tolok ukur materi. Hal tersebut hanyalah sebuah apresiasi atas level kontribusi tiap Kompasianer.
Seluruh pengguna Kompasiana atau Kompasianer memiliki hak yang sama dalam membuat konten, memberikan komentar, rating atau sekadar tegur sapa dengan Kompasianer lainnya melalui fitur “pesan”.
Premium atau Non-Premium, sama saja haknya dalam berinteraksi di Kompasiana! Sekaligus, dalam pengelolaan konten pun seperti pemilihan konten pilihan, headline dan lainnya, semua akun punya hak dan porsi yang sama.
Kami tutup mata dengan jenis akunnya. Yang kami nilai adalah karyanya!
Hanya saja, Kompasianer yang telah memilih fitur Premium mendapatkan tampilan tiap laman Kompasiana tanpa adanya tayangan iklan dan akses (loadspeed) lebih cepat.
Beberapa keuntungan fitur Premium lainnya pun sebagian masih bisa digunakan oleh akun reguler meski dibatasi. Khusus hal tersebut akan dimonitor secara intensif dan segera dilakukan evaluasi jika berdampak kurang baik ke Kompasianer.
Tidak adanya tampilan iklan dan akses yang lebih cepat adalah jawaban dan tindaklanjut dari segala saran dan masukan dari Kompasianer yang merasa terusik kenyamanannya dengan tayangan iklan dan kecepatan dalam mengakses Kompasiana yang dianggap lambat.
Lantas, kenapa harus berbayar? harusnya dibayar dong!
Dalam catatan "Tahun ke-11 dan Berkompromi dengan 'Value Proposition'" akhir tahun lalu, disampaikan bahwa Kompasiana mengalami pertumbuhan yang cukup signifikan dari sisi keterbacaan (pageviews), jumlah konten dan member baru.
Bahkan, menjadi pencapaian tertinggi dalam kurun waktu 5 tahun terakhir.
Untuk mengimbangi pertumbuhan tersebut, Kompasiana membutuhkan infrastruktur yang mumpuni mulai dari memperbesar kapasitas server hingga kebutuhan riset.
Semua dilakukan demi kenyamanan dan eksistensi Kompasiana juga. Ketika ada permintaan Kompasiana bebas iklan atau minimal tidak seramai sekarang serta memiliki kecepatan akses yang baik, kami meresponnya dengan membuat beberapa inisiatif. Salah satunya adalah Kompasiana Premium.