Ini adalah hari pertama kami memasuki kelas setelah 1 minggu menjalani PKKMB (Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru) yang cukup menjengkelkan bagiku.
Aku rasa hari-hari yang lebih menjengkelkan akan dimulai.
Flashback on
Aku tidak mengerti lagi pada diriku yang sangat ceroboh ini. Pada hari kedua PKKMB aku lupa membawa name tag yang terbuat dari kardus sesuai instruksi. Pada akhirnya aku harus diberdirikan di depan seluruh maba di kampusku. Ini sangat memalukan.
Sialnya lagi, pada hari ketiga aku sebenarnya sudah membawa name tag itu dari rumah. Tapi bagaimana bisa aku meninggalkannya diatas bus? Aku kebingungan saat memasuki area kampus dan tentu saja aku dihukum lagi dan menjadi pusat perhatian seluruh maba.
Para panitia PKKMB sekarang sudah hafal dengan namaku.
"Anggun, kenapa kamu tidak membawa name tag lagi?" Tanya seorang pria tinggi di depanku dengan nada tinggi. Aku tau dia cuma pura-pura galak saja. Tapi aku tetap ketakutan dan akhirnya menunduk.
"Maaf kak, name tag nya ketinggalan di bus."
"Kamu ini gimana sih? Semalam alasannya lupa dan hari ini ketinggalan. Besok apa lagi?" Kini aku sudah gemetaran. Aku ingin menangis tapi air mataku tak kunjung keluar karena malu.
"Maaf kak" Jawabku lagi dengan suara gemetaran.
"Sebagai hukuman, kamu harus menyanyi di depan semua mahasiswa baru." Â