Makanan khas Sunda langsung disantap dengan menu yang lezat. Ada nasi liwet, lalapan, sambal, ayam goreng, tumis jantung pisang, kerupuk dll. Pokoknya bikin selera makan meningkat, eh tapi memang lapar juga. Tempat makannya juga enggak biasa, di saung bambu tengah sawah sambil menikmati hembusan angin dan pemandangan gagahnya Gunung Salak. Jadi, kalau mau menikmati sensasi makan atau sekadar ngopi kekinian di tengah sawah, di Kampung Mulyaharja aja.
Inget bentangan sawah ini, saya jadi teringat lagi Surti Tejonya grup band Jamrud. Tapi bukan lho. Kampung Mulyaharja memiliki luas sawah sekitar 24 hektar. Pernah diadakan fashion show di tengah jembatan sawah ini untuk menunjukkan hasil karya kampung wisata. Untuk menikmati kampung Mulyaharja bisa merogoh kocek sebesar 450 ribu rupiah (untuk 10 orang) dengan seabrek fasilitas. Kunjungi IGnya aja @visitmulyaharja. Â
Kerajinan Perca Dari Tangan Ibu Hebat
Destinasi terakhir ke Kampung Perca. Ini lumayan agak jauh dari Kampung Mulyaharja. Arahnya lewatin Jln. Tajur dan Sabtu sore itu jalanan lumayan macet mengingat banyak yang keluar malam Minggu. Setibanya di Kampung Perca disambut oleh ibu Titik Wahyono. Di gang kampung ini dihiasi potongan kain perca dan lukisan di pinggir temboknya. Lalu, kami diberikan minuman bir pletok dingin dari buah pala. Minuman ini cocok untuk yang insomnia, kenapa? Karena bikin santai dan ngantuk.Â
Lalu kami diajak ke rumah pembuatan kain perca. Di sana ada beberapa ibu yang sedang membuat kerajinan kain perca yaitu gantungan kunci, seprei dan sarung bantal. Potongan kain yang didapat dari konveksi pakaian dan dimanfaatkan oleh ibu-ibu setempat untuk dijadikan berbagi produk. Terampil banget deh tangan ibu-ibu itu. Soal harga relatif agak mahal karena proses kreatif pembuatannya itu.
Yaaahh, waktunya pulang, semua destinasi kampung wisata di kota Bogor tuntas kami datangi. Sekitar pukul 5 sore, Uncal membawa rombongan Koteka kembali ke Alun-alun. Sungguh nge-trip seharian yang seru di Kota Bogor dan rasanya masih kurang mengeksplor kota hujan ini. Kira-kira nge-trip ke mana lagi ya bulan depan? Pastinya pengalaman nge-trip Lebih Seru di Kota Bogor enggak akan terlupakan.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H