Mohon tunggu...
Nurul Jubaedah
Nurul Jubaedah Mohon Tunggu... Guru - Teacher, writer, traveler, vloger

“Semua orang akan mati kecuali karyanya, maka tulislah sesuatu yang akan membahagiakan dirimu di akhirat kelak". Ali bin Abi Thalib

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

5 Cara Menolak Kebahagiaan Fatamorgana

16 November 2022   08:15 Diperbarui: 16 November 2022   08:24 391
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Komitmen dalam hubungan dapat ditunjukkan melalui aspek-aspek berikut, memberikan kebebasan dan kepercayaan diri kepada pasangan, menyatukan perbedaan, menjadi diri sendiri, berusaha menjalin hubungan yang serius, saling melengkapi dan  melengkapi. Berada dalam suatu hubungan adalah pilihan bagi kedua belah pihak untuk menghabiskan hari-harinya bersama pasangannya dan  merasa bahagia. Di sinilah komitmen dalam sebuah hubungan memegang peranan penting agar dua orang bisa saling melengkapi.

Bentuk keterlibatan dalam hubungan dapat dicapai dengan membangun hubungan yang langgeng, loyalitas, dan memikirkan solusi. Komitmen terhadap suatu hubungan diperlukan untuk kelangsungan hubungan. Komitmen merupakan hal mendasar yang harus dimiliki seseorang ketika ingin menjalin hubungan. Tanpa komitmen, hubungan Anda dengan pasangan mungkin tidak akan berjalan mulus karena pemikiran dan sudut pandang yang berbeda.

Komitmen dalam suatu hubungan dapat terwujud dalam aspek-aspek berikut: Membawa kebebasan dan kepercayaan kepada pasangan, satukan perbedaan, dan be Yourself!. Komitmen dalam suatu hubungan berarti keduanya mampu menerima status pasangannya apa adanya. Tidak ada salahnya menjadi diri sendiri, jika pasangan berkomitmen pada Anda maka mereka akan menerima segala kelebihan dan kekurangan Anda. Namun, Anda juga harus berusaha menjadi versi terbaik dari diri Anda.

Upaya menjalin hubungan yang serius Lebih dari sekadar janji, pasangan yang berkomitmen cenderung melakukan upaya nyata untuk membawa hubungan mereka ke tahap yang lebih serius. Suplemen Pentingnya komitmen dalam hubungan. Berada dalam suatu hubungan adalah pilihan bagi kedua belah pihak untuk menghabiskan hari-harinya bersama pasangannya dan merasa bahagia. Di sinilah komitmen dalam sebuah hubungan memegang peranan penting agar dua orang bisa saling melengkapi.

Fungsi dari komitmen dan kesepakatan bersama adalah untuk menghindari konflik kolaboratif dari kedua belah pihak sebagai pemangku kepentingan. Sebagai alat hukum untuk menuntut pihak manapun yang melanggar perjanjian dihadapan hukum pengadilan Agama kelak jika s sesudah terjadi pernikahan. Badan pengatur menetapkan hak dan kewajiban yang harus dilakukan oleh setiap pemangku kepentingan.

3. Berpikir Dewasa

Manfaat berpikir dewasa adalah, Pertama, Anda akan menjadi pribadi yang kuat, tangguh, dan terbuka. Anda tidak akan pernah mengeluh, bahkan menyerah ketika masalah menghampiri Anda. Anda akan memotivasi diri sendiri untuk bangkit dan memperbaiki  kekurangan Anda. Anda akan mencari solusi terbaik. Jadi, berpikir kritis sangat penting untuk pemecahan masalah dan membantu Anda menjadi orang yang kuat secara mental.

Kedua, Anda tidak mudah terjerumus ke dalam lingkungan yang buruk, karena Anda dapat memposisikan diri Anda dengan baik dan Anda tidak akan mudah terpengaruh oleh perkataan buruk orang lain yang dimaksudkan untuk membawa Anda ke jalan yang buruk. Karena Anda dapat memfilter tindakan apa yang harus atau tidak boleh Anda lakukan.

Ketiga, dapat menjadikan Anda pribadi yang mandiri. Pola pikir dewasa yang Anda miliki dapat membantu Anda menjadi pribadi yang mandiri. Anda akan selalu berusaha untuk tidak mengganggu orang lain selama Anda mampu melakukannya sendiri. Karena Anda percaya bahwa kesuksesan dimulai dengan usaha Anda sendiri.

Keempat, latih diri Anda untuk menjadi pemikir positif yang siap melawan ego Anda. Hidup  tidak selalu berjalan mulus, tentu saja Anda akan menemukan masalah. Karena kedewasaan Anda, Anda akan selalu bersyukur dan Anda akan mengandalkan Tuhan. Yakinlah bahwa Tuhan selalu memiliki keputusan  terbaik untuk umatnya. Jadi tidak perlu terlalu meratapi masalah dengan air mata atau malah menjadi beban pikiran.

4. Berani Berkorban

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun