Mohon tunggu...
Nurul AuliaHidayah
Nurul AuliaHidayah Mohon Tunggu... Guru - MAHASISWA PPG PRAJABATAN 2022

BELAJAR

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jurnal Refleksi-Prinsip Pengajaran dan Asesmen yang Efektif II

7 Juni 2023   07:03 Diperbarui: 7 Juni 2023   07:16 6317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

1. Review pengalaman belajar

Topik 1. Penyusunan Perencanaan Pembelajaran dan Asesmen Yang Efektif Dengan Pendekatan Teaching at The Right Level
Topik 2. Melaksanakan Pembelajaran Dengan Menerapkan Prinsip Pengajaran dan Asesmen Yang Efektif Dengan Pendekatan Teaching at The Right Level, Serta Mampu Menciptakan Lingkungan Kelas Yang Aman, Nyaman, Dan Berpihak Pada Peserta Didik.
Topik 3. Evaluasi Pembelajaran dan Asesmen yang Telah Dilaksanakan
Topik 4. Refleksi Pembelajaran dan Asesmen yang Telah Dievaluasi
Topik 5. Rencana Tindak Lanjut Pembelajaran dan Asesmen Berdasarkan Hasil Refleksi
Topik 6. Mahasiswa mampu menyusun laporan belajar peserta didik

Kesimpulan secara keseluruhan di siklus 1 dalam mata kuliah ini, saya belajar bagaimana membuat RPP dan penilaian yang efektif dengan menggunakan pendekatan pengajaran yang tepat dan mampu menciptakan ruang kelas yang nyaman, aman dan ramah siswa. Dalam aplikasi praktis, pelaksanaan pembelajaran yang berpusat pada siswa memerlukan penilaian diagnostik yang terlebih dahulu mengukur kemampuan atau  penguasaan siswa terhadap materi aslinya. Dengan bantuan asesmen diagnostik, guru dapat mempelajari banyak hal tentang sifat siswa, seperti tingkat penguasaan materi prasyarat yang dimilikinya, potensi siswa, perkembangan, gaya belajar, tahapan pembelajaran. tujuan dan kebutuhan belajar setiap siswa. Setelah  kegiatan perencanaan, mahasiswa diminta  menganalisis pelaksanaan rencana pembelajaran dan penilaian yang dilakukan dalam kegiatan PPL II. Analisis pencapaian dievaluasi dari perspektif penerapan paradigma pembelajaran  baru yang berpusat pada siswa.

Contoh instrumen evaluasi

No

Nama Peserta didik

Hasil Belajar

Pengetahuan

Keterampilan

Sikap

KD.1

KD.2

KD.3

KD.1

KD.2

KD.3

 

 

 

 

Materi yang belum tuntas

Implementasi Proses Pembelajaran

Proses asesmen

Contoh : Refleksi pada keberhasilan pembelajaran

No

Indikator Pencapaian Kompetensi

% Ketuntasan

 

 

 

 

 

 

No

Aktivitas

Faktor pendukung

Faktor penyebab

Saran

1

Perencanaan perangkat pembelajaran

2

Implementasi Pembelajaran

3

Implementasi penilaian

Instrument alternatif upaya optimalisasi proses dan hasil belajar

Aktivitas

Alternatif Perbaikan 1

Alternatif Perbaikan 2

Alternatif Perbaikan 3

Pilihan perbaikan

Perencanaan perangkat pembelajaran

Implementasi Pembelajaran

Implementasi penilaian

Setelah sampai Menyusun rencana tindak lanjut kita langsung mengambil keputusan selanjutnya yaitu  Perbedaan pembelajaran reguler atau pembelajaran remidi. Pada pembelajaran reguler, semua peserta didik mengikuti pembelajaran tersebut. Materi yang diajarkan adalah materi/topik bahasan yang tertera pada rencana pembelajaran. Sedangkan pada pembelajaran remidi, peserta didik yang mengikutinya adalah yang mengalami kesulitan belajar (belum tuntas belajar).

2. Refleksi pengalaman belajar yang dipilih

Hal yang menarik bagi saya yaitu demonstrasi dampai dengan elaborasi pemahaman, dimana kita sebagai guru harus melaksanakan evaluasi, sampai dengan  alternatif upaya optimalisasi proses dan hasil belajar. Hal yang di evaluasi hal berikut
*Perangkat pembelajaran
*Implementasi pembelajaran
*Implementasi penilaian
Dari ke tiga komponen tersebut, saya sebagai guru dapat mengetahui berbagai factor keberhasilan dalam pembelajaran, dan dapat menentukan kegiatan selanjutnya melaksanakan  pembelajaran reguler atau pembelajaran remidi. Semua yang saya pelajari dapat di terapkan pada PPL II.
Strategi saya mempelajari topik ini dengan;
*Melakukan kajian literatur
*Melakukan analisis modul ajar teman sejawat
*Berdiskusi
*Menganalisis hasil belajar siswa
*Membuat peta konsep
Strategi tersebut penting bagi saya untuk membantu pemahaman terkait dengan  asesmen. Selain itu, saat mempelajari topik ini kami saling berdiskusi, membuat pengetahuan semakin luas dan memahami apa saja yang harus dilaksanakan oleh guru.

3. Analisis artefak pembelajaran

Topik 5 Koneksi antar materi
Saya membuat peta konsep dari keseluruhan materi selanjutnya saya analisis koneksi antar materi untuk memudahkan saya untuk melakukan pembelajaran tambahan ataupun pembelajaran remedial.

4. Pembelajaran Bermakna

  • Saya juga dapat menyusun rencana pembalajaran yang menerapkan konsep pembelajaran yang berpusat kepada peserta didik di waktu yang akan datang.
  • Saya juga mendapatkan pengetahuan tentang pentingnya menciptakan lingkungan yang nyaman dan aman agar peserta didik senang dalam mengikuti proses pembelajaran.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun